Nihil Kasus Baru COVID-19, Pemkab Semarang Longgarkan Kesiagaan

Bupati Semarang Ngesti Nugraha (kanan) saat memberikan penghargaan

UNGARAN, Harian7.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang mulai melonggarkan kesiagaan, namun tetap menyiapkan rumah singgah terpusat di Hotel Garuda dan Bapelkes Suwakul, meski dinyatakan tidak ada kasus baru Covid-19 dalam 10 hari terakhir.

Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan menyiagakan rumah singgah diperlukan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus baru yang dimungkinkan bisa muncul lagi pada akhir tahun ini.

“Warga dihimbau untuk menahan diri tidak melakukan liburan saat Hari Raya Natal dan Thun Baru (Nataru) mendatang. Tetap jaga protokol kesehatan dan menghindari kerumunan, untuk mencegah bertambahnya lagi kasus positif Covid-19,” ujarnya, Jumat (12/11). 

Apresiasi ini, lanjutnya, atas kerja keras para tenaga kesehatan dan anggota satuan tugas di semua lini yang didukung anggota TNI dan Polri, dalam menanggulangi penyebaran Covid-19.

Ngesti juga menyampaikan simpati kepada para tenaga kesehatan yang meninggal dunia saat bertugas

“Saya masih ingat saat terjadi penolakan pemakaman tenaga kesehatan oleh warga beberapa waktu lalu. Sungguh saya trenyuh, namun dapat diselesaikan dengan baik,” jelasnya. 

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Dwi Syaiful Nur Hidayat menuturkan salah satu rangkaian acara peringatan Hari Kesehatan Nasional adalah doa bersama untuk tenaga kesehatan maupun relawan, yang meninggal dunia saat menangani penyebaran Covid-19

“Kerja keras mereka sangat patut dihargai. Penurunan kasus aktif sebanyak kurang lebih 28 ribu menjadi saat ini hanya dua kasus. Bahkan saat ini juga nol kematian akibat Covid-19,” pungkasnya. 

Pada kesempatan itu, bupati juga menyerahkan penghargaan kepada Dandim 0714 dan Kapolres Semarang beserta jajarannya, serta Djarum Foundation, atas dukungannya menangani kasus Covid-19 di Kabupaten Semarang.

Selain itu, juga diserahkan pula penghargaan kepada tenaga kesehatan dan medis di seluruh rumah sakit, puskesmas, dan klinik kesehatan.