HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

KA Argo Muria Layani 289 Penumpang di Stasiun Batang

SEMARANG, Harian7.com – KAI Daop 4 Semarang mencatat sebanyak 289 penumpang telah memanfaatkan layanan KA Argo Muria dengan nomor KA 20A dan 21A di Stasiun Batang sejak pertama kali resmi berhenti di stasiun tersebut pada 15 Agustus 2025.

Dari 289 penumpang, tercatat sebanyak 132 penumpang KA Argo Muria diberangkatkan dari Stasiun Batang dan 157 penumpang turun atau datang di Stasiun Batang.

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo mengatakan bahwa jumlah tersebut menunjukkan adanya kebutuhan dan ketertarikan masyarakat Batang terhadap layanan KA Argo Muria yang telah menggunakan rangkaian New Generation.

Baca Juga:  MilkLife Soccer Challenge 2025: Ribuan Siswi Ikuti Turnamen Sepak Bola Putri Seri 3 di Semarang

“Sebanyak 289 pelanggan dalam sebulan adalah capaian awal yang penting bagi Stasiun Batang. Angka ini akan kami jadikan bahan evaluasi dan dasar untuk terus meningkatkan pelayanan,” ujarnya.

Menurutnya, Jumlah tersebut turut menambah volume pelanggan Stasiun Batang secara keseluruhan. Sebelum adanya KA Argo Muria, layanan di stasiun ini lebih didominasi oleh KA lokal.

Baca Juga:  Cegah Banjir, Pemkot Semarang Siapkan Ribuan Sandbag di Titik Rawan

“Kini dengan tambahan penumpang KA jarak jauh, Stasiun Batang mulai memainkan peran baru sebagai simpul transportasi bagi masyarakat yang bepergian ke Jakarta maupun Semarang,” jelasnya.

Franoto menuturkan, Adapun tujuan favorit pelanggan KA Argo Muria tersebut adalah Stasiun Gambir, Jakarta dengan 71 penumpang, Jatinegara 20 penumpang dan Semarang Tawang 18 penumpang.

“Penumpang yang turun di Stasiun Batang menggunakan KA Argo Muria tersebut didominasi oleh penumpang dari Stasiun Gambir sebanyak 86 penumpang, Stasiun Bekasi 27 penumpang, dan Jatinegara 17 penumpang,” jelasnya.

Baca Juga:  KA Tegal Bahari dan Gumarang Gunakan Sarana Baru Ekonomi 

Franoto menambahkan, Dari sisi wilayah Kabupaten Batang memiliki potensi besar dalam bidang industri, pariwisata dan pertanian.

“Kehadiran layanan KA Argo Muria di Stasiun Batang diharapkan mampu mendorong konektivitas menuju Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) serta membuka peluang lebih luas bagi investor, pekerja, dan pelaku usaha yang membutuhkan akses cepat ke Jakarta maupun Semarang,” ucapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!