Meriah! Warga Binaan Rutan Salatiga Ikut Lomba Pitulasan, Tawa dan Haru Warnai Perayaan HUT RI ke-80
Laporan: Muhamad Nuraeni
SALATIGA | HARIAN7.COM – Suasana meriah dan penuh keceriaan terasa di Rumah Tahanan (Rutan) Salatiga. Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) bersama para petugas larut dalam semangat lomba ‘Pitulasan’ untuk menyemarakkan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.
Dengan wajah sumringah, para WBP mengikuti aneka lomba tradisional. Mulai dari estafet tepung, bola botol, estafet kaos, hingga lomba memasukkan bola ke dalam botol. Tak ketinggalan lomba pecah balon yang bikin suasana semakin riuh oleh sorak sorai.
Kepala Rutan Salatiga, Anton Adi Ristanto, menuturkan bahwa kegiatan ini menjadi momen penting untuk merayakan hari kemerdekaan sekaligus mempererat kebersamaan.
“Memeriahkan Hari Kemerdekaan kami adakan berbagai macam perlombaan, tentunya untuk menguatkan rasa kebersamaan antara petugas dan WBP,” ujarnya, Sabtu (16/07).
Anton menambahkan, perlombaan yang digelar selama sepekan ini benar-benar disambut penuh antusias oleh seluruh peserta. “Adanya perlombaan ini menjadi momentum untuk memompa semangat, menumbuhkan rasa nasionalisme, serta memperkuat kerjasama antar WBP maupun petugas,” jelasnya.
Tak hanya sekadar lomba, suasana hangat juga begitu terasa. Tawa, canda, bahkan gurauan kecil di sela-sela perlombaan seolah menghadirkan suasana berbeda di balik tembok rutan.
Anton berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi pelipur lara sekaligus ruang untuk menumbuhkan toleransi dan semangat persatuan. “Walaupun dengan keterbatasan, kami berupaya terus menghadirkan kegiatan yang membangkitkan kebersamaan sesuai arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto,” tambahnya.
Sementara itu, Eko, salah satu warga binaan, mengaku sangat bahagia bisa ikut merasakan kemeriahan lomba.
“Kami sangat senang dan bahagia walaupun sedang menjalani masa tahanan tetapi bisa turut serta memeriahkan peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia,” ucapnya dengan wajah berbinar.
Ia pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Karutan dan seluruh jajaran. “Kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Karutan dan jajaran. Kami bisa mengikuti perlombaan dengan penuh bahagia,” pungkasnya.(*)
Tinggalkan Balasan