Misteri Koper Merah di Ngawi Terkuak, Suami Siri Jadi Tersangka Pembunuhan Keji
Laporan: Budi Santoso
SURABAYA | HARIAN7.COM – Misteri penemuan jenazah wanita asal Blitar di dalam koper merah di Ngawi akhirnya terungkap. Hanya dalam waktu tiga hari setelah kejadian, tim gabungan Ditreskrimum Polda Jatim dan Satreskrim berhasil menangkap pelaku yang diduga bertanggung jawab.
Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, mengungkapkan bahwa terduga pelaku berinisial A, yang merupakan suami siri korban, telah mengakui perbuatannya.
“Pelaku adalah suami siri korban dan telah mengakui pembunuhan tersebut,” jelas Kombes Dirmanto dalam konferensi pers di Gedung Bidhumas Polda Jatim, Senin (27/1).
Dirreskrimum Polda Jatim, Kombes Farman, menambahkan bahwa pembunuhan ini terjadi di sebuah hotel di Kediri. Pelaku merencanakan memasukkan jenazah korban ke dalam koper, tetapi karena koper tidak cukup, pelaku melakukan mutilasi.
“Korban awalnya akan dimasukkan utuh ke koper. Namun, karena tidak muat, pelaku memutilasi tubuh korban,” terang Kombes Farman.
Pembunuhan bermula ketika korban dan pelaku check-in di sebuah hotel di Kediri pada 19 Januari 2025. Pelaku yang merasa cemburu setelah mendapati korban berhubungan dengan pria lain, mencekik korban hingga tewas.
Setelah membunuh korban, pelaku kebingungan dan merencanakan membuang mayat dengan menyiapkan koper, plastik, lakban, dan pisau. Pada 20 Januari dini hari, pelaku memulai aksinya dengan memutilasi tubuh korban menjadi beberapa bagian agar muat di dalam koper.
Jenazah korban kemudian dibuang di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Ngawi, dan ditemukan warga pada Kamis (23/1).
Atas perbuatannya, tersangka A dijerat Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup.
Penemuan koper merah yang berisi mayat ini sempat menggemparkan masyarakat sebelum akhirnya terungkap identitas korban dan pelakunya. Polisi memastikan penyelidikan terus berlanjut untuk mengungkap lebih banyak fakta dibalik kasus ini. (*)
Tinggalkan Balasan