Bansos Jokowi Dikritik, Luhut Pandjaitan: Tak Perlu Diributkan

- Admin

Senin, 12 Februari 2024 - 07:23

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA | HARIAN7.COM – Pemerintah mendapatkan banjir kritik baru-baru ini setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) sering terlibat dalam pembagian bantuan sosial (bansos), termasuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan bansos beras. 

ADVERTISEMENT

 


SCROLL TO RESUME CONTENT

Meskipun demikian, Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, membela Jokowi dan menyerukan agar masyarakat tidak membuat masalah terkait bansos.

“Kritik terhadap langkah Jokowi dalam pembagian bansos disebabkan oleh keraguan bahwa hal tersebut dilakukan menjelang Pemilu 2024, terutama dengan partisipasi anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, yang mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Presiden dari Prabowo Subianto,”kata Luhut.

Baca Juga:  Bejat, Seorang Ayah Tega Cabuli Anak Angkatnya Yang Masih Kelas 6 SD Hingga Hamil 5 Bulan

Menurut Luhut, Jokowi memiliki cara unik dalam pembagian bansos dengan turun langsung ke lapangan, dan seharusnya tidak ada perdebatan tentang hal tersebut. Dia juga menegaskan bahwa dana untuk bansos telah disetujui oleh DPR.

Baca Juga:  PGI Tetapkan Tema Natal 2017 “Hendaklah Damai Sejahtera Kristus Memerintah Dalam Hatimu”

“Gaya Jokowi dalam pembagian bansos tidak perlu dihubungkan dengan suasana politik menjelang Pemilu. Saya mengakui bahwa Pak Jokowi memiliki pengalaman pribadi dari keluarga miskin, yang membuatnya memahami kondisi mereka,”terangnya.

Luhut juga menyatakan bahwa anggaran bansos yang besar tidak menjadi masalah selama disetujui oleh DPR. Dia menyoroti bahwa beberapa kritikus bansos juga memiliki perwakilan di DPR.

Baca Juga:  Ditunjuk sebagai Waka Satgas Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional, Menteri Nusron Siap Sukseskan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto

Mengenai kecurigaan publik terhadap motif pembagian bansos menjelang Pemilu 2024, Luhut mengatakan bahwa dalam situasi ekonomi saat ini, kehadiran bansos dapat membantu menjaga daya beli masyarakat.

Dia meyakini bahwa Jokowi hanya ingin memastikan bahwa masyarakatnya tidak kelaparan karena tidak mendapatkan bantuan.

Luhut menekankan bahwa polemik seputar bansos seharusnya tidak dibesar-besarkan dan publik sebaiknya menunggu informasi lebih lanjut daripada berspekulasi.(Yuan)

Berita Terkait

Bupati Gelontorkan Bantuan Dana Hibah Daerah Sebesar Rp 23,8 Miliar
SMK Dr. Soetomo Cilacap Buka PPDB, Siapkan Generasi Muda Berkompeten
Muh Haris Tegas di Mandalika: “Pembangunan Bukan Sekadar Megah, Tapi Harus Berpihak pada Rakyat!”
Bertemu Menkeu Japan, Sri Mulyani dan Kato Bahas Bayang-bayang Perang Dagang
Polresta Cilacap Ungkap 27 Kasus Narkoba, 36 Tersangka Berhasil Diamankan Salah Satunya Perempuan
Prabowo Sambut Hun Sen di Jakarta, Tegaskan Komitmen Perdamaian Regional
Kakanim Cilacap Kunjungi MPP Banyumas, Pastikan Pelayanan Keimigrasian Berjalan Baik
Polresta Cilacap Gagalkan Dua Kasus Peredaran Sabu, Tiga Pengedar Diamankan

Berita Terkait

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:39

Bupati Gelontorkan Bantuan Dana Hibah Daerah Sebesar Rp 23,8 Miliar

Rabu, 7 Mei 2025 - 19:42

SMK Dr. Soetomo Cilacap Buka PPDB, Siapkan Generasi Muda Berkompeten

Selasa, 6 Mei 2025 - 11:31

Muh Haris Tegas di Mandalika: “Pembangunan Bukan Sekadar Megah, Tapi Harus Berpihak pada Rakyat!”

Senin, 5 Mei 2025 - 20:17

Bertemu Menkeu Japan, Sri Mulyani dan Kato Bahas Bayang-bayang Perang Dagang

Senin, 5 Mei 2025 - 20:08

Polresta Cilacap Ungkap 27 Kasus Narkoba, 36 Tersangka Berhasil Diamankan Salah Satunya Perempuan

Senin, 5 Mei 2025 - 19:07

Prabowo Sambut Hun Sen di Jakarta, Tegaskan Komitmen Perdamaian Regional

Senin, 5 Mei 2025 - 18:11

Kakanim Cilacap Kunjungi MPP Banyumas, Pastikan Pelayanan Keimigrasian Berjalan Baik

Minggu, 4 Mei 2025 - 11:28

Polresta Cilacap Gagalkan Dua Kasus Peredaran Sabu, Tiga Pengedar Diamankan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!