HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Kasus Penyelundupan Sabu Cair Asal Iran, Bareskrim Polri Buru DPO

Istimewa.

JAKARTA | HARIAN7.COM –  Dittipidnarkoba Bareskrim Polri terus memburu satu pelaku yang kini berstatus daftar pencarian orang (DPO).

 

Satu orang tersebut terlibat kasus penyelundupan 264,73 kilogram sabu-sabu cair yang berasal dari Iran.

“Jadi ada satu kapal dan satu DPO yang memang masih kami lakukan pencarian,” ungkap Kasubdit I Dittipidnarkoba Bareskrim Polri Kombes. Pol. Dr. H Jean Calvijn Simanjuntak, S.I.K., M.H, Jumat (12/5/2023).

Diungkapkan Kasubdit I, sebelumnya dalam kasus ini, penyidik Dittipidnarkoba Bareskrim Polri bersama Ditnarkoba Polda Banten dan Polda Jambi berhasil menangkap satu tersangka berinisial NB bin MS, warga negara Iran yang membawa sabu cair dalam lima buah jerigen ukuran 50 kg. 

Baca Juga:  Ringankan Beban Masyarakat Dimasa Pandemi Covid-19, PT S2P PLTU Cilacap Setiap Bulan Bantu Beras

“Sabu tersebut dibawa dari Iran menggunakan mother vessel, di perairan lepas ZEE (200 mil) dari garis Pantai Indonesia, tersangka dengan rekannya yang DPO turun menggunakan speedboat atau kapal cepat dan masuk ke dalam perairan Indonesia lewat Banten,”ungkapnya.

“Satu DPO ialah orang yang bersama tersangka Iran, yang bersama-sama turun dari mother vessel yang menggunakan boat-boat (kapal), itu DPO-nya. Modus penyelundupan yang dilakukan WNA Iran tersebut terbilang baru, karena membawa bahan baku narkoba dalam bentuk cair dan jumlah yang besar,” jelas Kasubdit I.

Baca Juga:  Mendengar Suara PLB, Personil Polres Semarang Berlarian, Oh? Ternyata Begini

“Dari 264,73 kg sabu cari itu jika diekstrak menjadi 750 kg sabu. Ini cara-cara sindikat Iran mengamuflasekan sabu cair dicampur bensin dibawa masuk ke Indonesia. Selama ini, banyak sindikat bawa ke Indonesia dalam bentuk siap edar, kalau terjadi penggeledahan terlihat jelas,” sambung Kasubdit I.

Baca Juga:  Tim KB Rumga SBW-FR Batal Kerahkan 3.000 Massa Kawal Pengambilan Nomor Urut

Menurut Kombes. Pol. Dr. H Jean Calvijn Simanjuntak, sindikat yang memasukkan barangnya dengan disamarkan seperti yang dilakukan jaringan Iran tersebut yang perlu diantisipasi dengan komitmen dan konsistensi Dittipidnarkoba Bareskrim Polri, beserta Polda jajaran.

“Polri akan berkoordinasi dengan otoritas yang mengamankan wilayah laut seperti Bakamla dan lainnya, agar dapat ditindaklanjuti. Intinya kami fokus dan konsisten terkait kasus-kasus narkoba extraordinary crime dan kami terus bersinergi dalam pengusutan dan pengungkapan,”pungkas Kasubdit I.(Ril/TB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!