Kapolres Salatiga Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim, KH Fathan: Lebih baik mantan orang jahat menjadi baik daripada orang baik menjadi jahat

Foto bersama usai memberikan santunan kepada anak yatim.

Laporan: Muhamad Nuraeni

SALATIGA | HARIAN7.COM – Polres Salatiga menggelar dzikir dan doa bersama menjelang akhir tahun sekaligus memberikan santunan kepada anak yatim di pendopo mapolres setempat, Kamis (29/12/2022) malam.

Dalam kegiatan ini dihadiri seluruh jajaran Polres Salatiga dan juga tokoh agama dari lintas agama.

Kapolres Salatiga, AKBP Indra Mardiana mengatakan, doa dan zikir bersama serta pemberian santunan kepada anak yatim di akhir tahun ini merupakan wujud syukur Polres Salatiga dan jajaran kepada Allah SWT atas kelancaran, keselamatan dan kesuksesan yang diraih dalam menjaga kondusivitas keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Salatiga selama 2022.

“Tidak terasa sudah 360 hari tahun 2022 kita lewati bersama dan bersyukur karena situasi kamtibmas diwilayah Kota Salatiga aman dan kondusif serta tidak ada kejadian menonjol sehingga tetap mampu mempertahankan Kota Salatiga sebagai Kota Tertoleran,”katanya saat ditemui harian7.com, usai acara.

Kapolres mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak khususnya dari tokoh agama dan tokoh masyarakat dalam mewujudkan Kota Salatiga yang ayem tentrem sehingga mampu bertahan di tengah Pandemi Covid-19, dengan semangat sehat, semangat kerja dan semangat berbagi kita dapat membantu upaya pemerintah dalam percepatan pemulihan dari Pandemi Covid-19.

“Terima kasih atas dukungan semua pihak atas terselenggaranya dzikir dan doa bersama dalam rangka menyambut Tahun Baru 2023 ini, semoga menjadi amal kebaikan bagi segenap yang hadir dan semua tujuan baik ini mendapat ridlo dari Allah SWT,”ucapnya.

“Semoga pemberian santunan ini bermanfaat dan membawa berkah bagi kita semua,”tutur Kapolres.

Sementara itu, KH Fathan Budiman Al Hafidz dalam tausiyahnya menyampaikan terkait singkat tentang indahnya berbagi sedekah dan dalam hal ini seperti yang dilakukan Polres Salatiga.

Selain itu ia juga menuturkan lebih baik menjadi mantan orang jahat menjadi baik daripada mantan orang baik menjadi jahat.(*)