HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Peduli Lingkungan, Puluhan Anak-anak Bersihkan Sampah Di Sungai Umbul Senjoyo

Laporan: Bang Nur

SALATIGA,harian7.com – Sungai ialah sumber kehidupan. Oleh karena itu, untuk merawatnya yang perlu dilakukan terlebih dahulu ialah membangun kesadaran masyarakat untuk menjaganya.

Seperti yang dilakukan puluhan anak – anak di sungai Umbul Senjoyo Kabupaten Semarang. Mereka berlomba lomba mengambil sampah yang ada di sungai tersebut sembari bermain air dengan teman-temanya. Saking asyiknya anak anak ini tidak menghiraukan tangan yang kotor karena sampah.

Kegiatan bersih sungai tersebut diselenggarakan oleh Percik yang bekerja sama dengan Sobat Muda Salatiga.

Baca Juga:  Quick Count Internal Pilkada Salatiga 2024, Pasangan Robby-Nina Unggul Sementara

Direktur Percik, Haryani mengatakan kegiatan ini memiliki dua tujuan untuk anak-anak.“Anak-anak dari beragam komunitas beragama untuk sama-sama saling mengenal,” kata Haryani kepada wartawan, Sabtu (2/7/2022).

Haryani mengungkapkan, kegiatan ini juga untuk memberi pemahaman kepada anak-anak tentang mencintai lingkungan. Mengingat banyak sekali persoalan dengan lingkungan pencemaran plastik dan lainnya.

“Kegiatan ini untuk mengenalkan kepada anak-anak dalam melestarikan  lingkungan terutama sungai. Disinilah sebenarnya saat yang paling tepat untuk mengenalkan bagaimana air sungai itu bersih dengan berbagai manfaat,”ungkap Haryani.

Baca Juga:  Jabarkan 4 Pilar, Yoyok Sukawi Puji Kondusifitas Kehidupan Beragama di Salatiga

Haryani menambahkan, peserta yang mengikuti  kegiatan ini ada seratus orang lebih termasuk dengan pendamping. “Pesertanya ini dari berbagai komunitas lintas agama yang ada di Kota Salatiga dan luar Kota Salatiga seperti Kabupaten Semarang, Solo dan lainnya,”tambahnya.

Haryani mengaku Kota Salatiga merupakan salah satu kota yang cocok untuk belajar toleransi dalam beragama. “Kota Salatiga merupakan Kota Toleran dan akan menjadi satu ruang yang paling tepat untuk mengajak komunitas di sekitar Kota Salatiga untuk belajar proses melakukan toleransi dengan praktek,”terangnya.

Baca Juga:  46.063 KIA Diserahkan Secara Serentak, Pemkab Grobogan Pecahkan Rekor Muri

Sementara itu, Kepala Desa Tegalwaton, Tri Wuryanto mengungkapkan, kegiatan ini merupakan terobosan baru untuk membangkitkan nasionalisme serta keyakinan dalam beragama.

“Selama Umbul Senjoyo daya kelola belum pernah ada kegiatan seperti ini apalagi kegiatan ini mengikutsertakan anak-anak lintas agama,”pungkasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!