Polres Salatiga Tingkatkan Pemantauan Pergerakan Khilafatul Muslimin, AKBP Indra: “Saat ini di Salatiga tidak ada Khilafatul Muslimin”

Kapolres Salatiga, AKBP Indra Mardiana.(Foto: Bang Nur/harian7.com)

Laporan: Bang Nur

SALATIGA,harian7.com – Mengantisipasi kemunculan khilafatul muslimin di Kota Salatiga, Polres Salatiga bentuk tim untuk memantau pergerakan Khilafatul Muslimin di wilayah. Demikian diungkapkan Kapolres Salatiga, AKBP Indra Mardiana, didampingi Kasi Humas IPTU Henri Widyoriani usai memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Candi di lapangan Bhayangkara mapolres setempat, Senin (13/6/2022).

Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk mendeteksi sejak dini dan diharapkan dapat meminimalisir pergerakan organisasi radikal. Selain itu Polres Salatiga melakukan pendataan terhadap organisasi masyarakat (ormas) yang berbadan hukum.

“Data ormas berbadan hukum tercatat di Kesbangpol Pemkot Salatiga, jadi kita melakukan koordinasi. Termasuk juga dengan Kemenag,” jelasnya, kepada harian7.com.

Kapolres mengungkapkan,  dari pelacakan awal di Salatiga hingga saat ini belum ada pergerakan Khilafatul Muslimin. 

“Saat ini di Salatiga tidak ada Khilafatul Muslimin, baik sekretariat atau anggotanya,”tandasnya.

Kapolres menambahkan, selain deteksi ke organisasi, Polres Salatiga juga melakukan sosialisasi ke masyarakat. 

“Peran unit kita maksimalkan dari Binmas dan Bhabinkamtibmas untuk memberi sosialiasi agar tidak terpapar dan jika ada pergerakan kegiatan yang menyimpang, akan dilakukan upaya sesuai prosedur hukum,”tambahnya.

Selain itu, langkah pencegahan dengan berkomunikasi secara intens dengan polres tetangga.

 “Salatiga ini daerah perlintasan, jadi komunikasi dengan Polres Semarang, Polres Boyolali dan Polda terus dilakukan,”terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudusy menyampaikan bahwa Khilafatul Muslimin telah berdiri di sejumlah tempat di Jawa Tengah.(*)