HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Peringatan Hari Ibu, Karutan Salatiga: “Sosok Ibu adalah tongkat penting dalam menciptakan generasi hebat dan berakhlak”

Istimewa.

Laporan: Bang Nur

SALATIGA,harian7.com – Setiap tanggal 22 Desember, bangsa Indonesia memperingati Hari Ibu. Peringatan Hari Ibu tersebut berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 316 Tanggal 16 Desember 1959 yang menjadi hari nasional bukan hari libur.

Dalam rangka Peringatan Hari Ibu ke-93 Tahun 202, Rutan Kelas IIB Salatiga mengikuti puncak acara peringatan Hari Ibu dengan diawali apel kesiapan pegawai hadapi akhir tahun yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Kemenkumham RI secara virtual,  Rabu (22/12/2021).

Adapun peringati hari ibu kali ini mengusung tema “Perempuan Berdaya, Indonesia Maju”.

Baca Juga:  Yayasan Izzatul Islam Gelar Sekolah Wakaf

Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano didampingi Humas Nuryadi menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas perjuangan perempuan Indonesia dari masa ke masa khususnya srikandi pemasyarakatan di Rutan Salatiga ini.

“Peringatan Hari Ibu ini menjadi momentum untuk mendorong perempuan Indonesia khususnya srikandi Rutan Salatiga untuk menjadi perempuan yang berdaya dan produktif dengan tetap memberikan pelayanan prima dan terbaik bagi warga binaan maupun masyarakat,”katanya kepada harian7.com.

Andri menggambarkan bahwa sosok Ibu adalah tongkat penting dalam menciptakan generasi hebat dan berakhlak yang diberikan melalui pendidikan yang diberikan kepada anak maupun keluarga untuk mewujudkan generasi yang kreatif dan produktif ikut menjadikan Indonesia lebih maju.

Baca Juga:  Ciptakan Stabilitas Kamtibmas, Polres Boyolali Lakukan Patroli Skala Besar

“Seperti yang kita ketahui bahwa Ibu atau perempuan merupakan sosok penting menjadikan motivasi bagi kita.”

“Salah satu peran penting perempuan atau sosok ibu, berkat perjuangan dalam memajukan dan memperjuangan kemerdekaan Indonesia,”ungkap Andri.

Ditambahkan Andri, termasuk di Rutan Salatiga ini juga ada warga binaan perempuan yang harus dibimbing dan dibina menjadi lebih baik dan produktif saat sudah bebas nanti.

Baca Juga:  Kunjungi Rekonsiliasi Data Laporan Keuangan, Ini Kata Wisnu

Andri juga menekankan kepada seluruh jajaran agar lebih waspada dalam bertugas. Jangan sampai menjelang perayaan Nataru ini ada hal-hal yang mengganggu keamanan dan ketertiban.

Untuk itu Andri berharap seluruh jajaran untuk menjalankan tugas sesuai aturan dan SOP serta menjalankan perintah pimpinan pusat salah satunya tidak boleh cuti 1 minggu sebelum natal maupun minggu setelah tahun baru.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!