HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Mengintip Kesuksesan “Bos Awan Kitchen Salatiga” Yang Sukses Merintis Usaha Ditengah Pandemi, Mulai Ramai Pesanan Hingga Diundang Jadi Mentor

Dwi (baju kotak – kotak) saat melatih para peserta.(Foto: Teddy/harian7.com)

Laporan: Teddy Mulyawan

Editor: Bang Nur

UNGARAN,harian7.com – Mempertahankan bisnis di tengah pandemi Covid-19 bukan hal mudah, terutama bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dwi Wahyu Astuti (33) misalnya, pengusaha rumahan dibidang kuliner  yang mati-matian bangkit dan berhasil mempertahankan bisnisnya  di masa pandemi.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang Ibu dua anak tersebut sukses dan bangkit dimasa pandemi. Meski sempat menelan pil pahit, namun berkat kegigihan dan tak mudah menyerah, hingga akhirnya sukses dan meraup keuntungan jutaan rupiah setiap bulanya.

Saat ditanya harian7.com, apa rahasianya bisa sukses dan bangkit dimasa pandemi, Dwi menuturkan, selain mempertahankan kualitas rasa aneka kue olahanya, ia juga memanfaatkan peluang promosi dimedia sosoial, meski sebelumnya pelanggan sudah terus bertambah.

Baca Juga:  Pentingnya Meningkatkan Kepedulian Warga di Era Pandemi, Dinsos dan Anggota DPRD Jateng Gelar Sosialisasi Kesetiakawanan Sosial

“Kita harus pandai membaca peluang, terlebih dalam kondisi seperti saat ini. Karena adanya pembatasan aktifitas sejak pandemi melanda, maka tradisi masyarakat dalam berbelanjapun berubah yakni melalui online. Jadi mau tidak mau semua orang untuk terjun ke dunia digital,”ungkap pengusaha aneka kue yang dinamai Awan Kitchen Salatiga, saat dikonfirmasi harian7.com, Selasa (9/11/2021).

Foto bersama usai pelatihan.

Seperti kita ketahui saat ini, hampir semua aktivitas sehari-hari kini dilakukan secara daring, termasuk berbelanja kebutuhan pokok.

Sukses merintis usaha ditengah pandemi, Dwi diundang jadi mentor

Dibeberkan Dwi, selain ramai pesanan ia juga diundang sebagai mentor untuk mengajari/melatih untuk mengolah aneka makannan dalam hat ini kue.

Baca Juga:  Puting Beliung Terjang Beberapa Rumah Di Dusun Sekayu, Genteng dan Asbes Berhamburan

“Kemarin, saya juga diundang oleh Pemerintah Desa Sambirejo, untuk melatih cara mengolah hasil kebun menjadi makanan kekinian,”beber wanita yang merintis usahanya di Perumahan Asabri Blok B3 RT 04 RW 08 Randuacir Argomulyo Salatiga.

Diungkapkanya, dalam pelatihan tersebut, kita melatih berbagai varian cara mengolah makanan kekinian berbahan baku hasil kebun.”Saya sangat senang, karena para peserta nampak antusias mengikuti pelatihan. Semoga setelah mengikuti pelatihan tersebut dapat bermanfaat,”pungkasnya.

Menginspirasi Pemerintah Desa Sambirejo Kecamatan Bringin

Kepala Desa Sambirejo, Pardji.

Terinspirasi kesuksesan merintis usaha ditengah pandemi, Bagus Wahyuono, Plt Sekdes Desa Sambirejo, mengundang Dwi Wahyu Astuti untuk menjadi mentor dalam kegiatan pelatihan ketrampilan usaha produktif  bidang boga mengolah hasil kebun menjadi Makanan kekinian.

Baca Juga:  Jeggboy, Sang Penyelamat dari Serangan Ular di Salatiga, Begini Jelasnya

“Saya sengaja memilih Ibu Dwi sebagai mentor karena saya ingin kisah ibu Dwi yang berhasil merintis usaha dan sukses dapat menginspirasi dan dicontoh warga Sambirejo,”ungkap Bagus yang  juga ketua pelaksana kegiatan.

Disampaikanya, melalui pelatihan ini kami ingin mengembangkan perekonomian dan UMKM warga, serta memberikan wawasan baru.

Ungkapan senada juga disampaikan Kepala Desa Sambirejo, Pardji. Ia menuturkan pelatihan UMKM sangat perlu dilakukan dan diharapkan  bisa menjadikan warga desa lebih semangat menjalani hidup dimasa pandemi.

Pantauan harian7.com dilokasi, kegiatan tersebut diikuti kurang lebih 30 orang dan saat acara berlangsung diterapkan prokes dengan ketat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!