HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Sasar Pelajar Santri & Masyarakat, BINDA Jateng Gelar Vaksinasi Massal

Pewarta : Saelan
Editor.    : Abdurrochman


BANYUMAS, Harian7.com
– Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Jawa Tengah terus gencarkan vaksinasi massal untuk memutus mata rantai Covid-19. Kali ini Binda Jateng sasar pelajar santri, dan masyarakat di wilayah Kabupaten Banyumas. 

Dalam pelaksanaannya, vaksinasi yang dilaksanakan BINDA pada Rabu, (19/10) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah serta Dinas Kesehatan Banyumas dilaksanakan secara door to door (dari rumah ke rumah, red).

Kepala BINDA Jateng, Brigjen TNI Sondi Siswanto, S.H, M.M mengatakan, bahwa pelaksanaan vaksinasi kali ini tersebar di lima titik lokasi, antara lain untuk vaksinasi pelajar santri dilakukan di SMP Muhammadiyah Zam-Zam Cilongok, dan SMP N 3 Kebasen.

Baca Juga:  Sepuluh Hari Usai Dilantik Sebagai Danrem 141/Toddopuli Kolonel Inf. Suwarno, S.AP, Kunker ke Makodim 1415/Selayar

“Untuk pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat dengan secara door to door di Desa Tinggarjaya Kecamatan Jatilawang, Desa Banteran Kecamatan Wangon, dan Desa Wangon Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas,” katanya.

 

Dia menambahkan, bahwa vaksinasi massal ini merupakan komitmen BlN untuk membantu program pemerintah dalam rangka herd lmmunty pada akhir tahun 2021. 

“Vaksinasi kali ini disediakan sebanyak 6.500

dosis vaksin sinovac,” jelas Sondi.

Dia menambahkan, bahwa program Vaksinasi door to door merupakan terobosan yang dilakukan oleh Kepala BlN Bapak Jenderal Polisi ( Purn) Prof.Dr.Budi Gunawan S.H M.Si,. dalam upaya memudahkan masyarakat mengakses vaksin.

“Dengan vaksinasi door to door, maka potensi kerumunan di pusat vaksinasi dapat diminimalisir, sehingga lebih aman dan di samping sistem door to door juga terbukti mampu meningkatkan partisipasi masyarkat mengikuti vaksinasi,” ujarnya.

Baca Juga:  Presiden Yamaha Motor Yoshihiro Hidaka Diserang, Putrinya Ditangkap atas Dugaan Percobaan Pembunuhan

Vaksinasi Covid-19 ini, menurutnya merupakan akselerasi Program vaksinasi tiga juta dosis perhari dari pemerintah, sehingga target herd lmmunity dapat segera terwujud dan aktifitas perekonomian dapat kembali pulih.

“Meskipun pelajar santri dan masyarakat telah melaksanakan vaksinasi, pihak penyelenggara dalam hal ini BlNDA Jateng tetap menghimbau untuk tetap menerapkan prokes utamanya memakai masker dan rajin mencuci tangan ketika beraktifitas,” tandasnya.

   

Salah satu siswi pelajar santri, SMP Muhammadiyah Zam-Zam asal Cilongok mengucapkan terimakasih kepada Presiden RI dan kepala BlN atas terselenggaranya vaksinasi.

Baca Juga:  Seorang Nenek Di Temukan Gantung Diri Di Pohon Nangka.

“Saya berharap masyarakat Indonesia dari ujung barat sampai ujung timur divaksin semua, sehingga dapat mencegah dan memutus mata rantai Covid-19,” katanya.

Sementara, Noftran Yuanda perwakilan siswa pelajar santri menyampaikan bahwa dengan adanya progran vaksinasi, Pendidikan Tatap Muka (PTM) segera dapat dilksanakan kembali. 

“Kami merasa yakin dan tidak was-was setelah divakisin,” tegasnya. 

Pendidikan secara daring, lanjutnya menyita kita siswa untuk memahami materi pembelajaran yang disampaikan oleh guru. 

“Demikian juga segenap pengajar juga berharap dengan adanya vaksinasi ini dapat  menjaga guru, kyai dan pelajar untuk tetap beraktifitas melakukan pembelajaran,” pungkasnya. (*) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!