HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Rumah Dinas Walikota Semarang Didesain Untuk Ruang Isolasi Covid-19

Rumah dinas Walikota Semarang

SEMARANG, harian7.com – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Ketua DPRD Kota Semarang Kadarlusman menyiapkan rumah dinasnya untuk dijadikan ruang isolasi jika diperlukan, sebagai bentuk kepeduliannya terhadap kesehatan masyarakat atas penyebaran virus Corona atau Covid-19.

Hendi mengatakan Sejumlah pengusaha Kota Semarang yang hadir di antaranya Ketua Porinti Setiawan Santoso, Ketua Perpit Iwan Susanto, Ketua INTI Andi Gouw Siswanto, Ketua PSMTI Dewi Susilo dan lainnya.

Baca Juga:  Dukung Visi Pelayanan Transportasi Terintegrasi Dishub Kepulauan Selayar ‘Teken’ Fakta Integritas

“Saya siapkan rumah Dinas Wali Kota di Manyaran menjadi ruang isolasi. Rumah dinas bisa didesain menjadi sekitar 120 ruang isolasi,” ujar Hendi panggilan akrab Hendrar Prihadi itu saat menerima sejumlah pengusaha, Balaikota Semarang, Senin (23/3).

Menururnya, Pembuatan ruang isolasi saat ini sedang dikerjakan dan diharapkan bisa difungsikan mulai 30 Maret mendatang. Selain rumah dinas Wali Kota, juga menyiapkan Gedung Diklat di Sambiroto yang diperkirakan bisa untuk dijadikan 30 ruang isolasi.

Baca Juga:  Ramadhan 2019, Grand Wahid Hotel Salatiga Berbagi Takjil & Bukber di LP Ambarawa dan Rutan Salatiga

“Jadi kami siapkan tambahan 150 ruang isolasi bagi warga yang memerlukan penanganan akibat terpapar virus Corona di Gedung Diklat Sambiroto,”tuturnya.

Ketua DPRD Kota Semarang Kadarlusman menuturkan Selain melakukan penyemprotan cairan disenfektan di tempat umum, juga menyiapkan ruang perawatan bagi warga yang telah tertular.

Baca Juga:  Bangunan Rumah Makan Sultan Agung Diduga Langgar Aturan, LAI Jateng Adukan ke Wali Kota

Menurutnya, hal itu dilakukan untuk mendorong agar Dinas Kesehatan Kota Semarang semakin rutin melakukan upaya pencegahan penularan virus Corona.

“RSUD juga kami minta tak menolak pasien. Jika memang kekurangan tempat perawatan, silakan pakai rumah dinas Ketua DPRD Kota Semarang untuk jadi tempat perawatan atau ruang isolasi darurat,”ujarnya.

Editor : M.Nur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Berita Lainya

error: Content is protected !!