HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Pembina Utama Muda Kab Temanggung, Keluarkan Surat Edaran Antisipasi dan Untuk Memutus Mata Rantai Penyebaran Virus Corona

Ilustrasi corona.

Temanggung, harian7.com – Perkembangan pandemi virus corona jenis baru (COVID-19) telah mengguncang kekhawatiran seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Korban positif terinfeksi COVID-19 terus meningkat, termasuk di Tanah Air. Maka langkah dan gerak cepat yang dilakukan pemerintah dalam rangka terus berupaya untuk menanggulangi penyeberan COVID-19.

Salah satunya di Kabupaten Temanggung,  Pembina Utama Muda, Drs.Hary Agung Prabowo.MM, mengambil kebijakan untuk memutus mata rantai penyebarannya melalui surat edaran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Discease (Covid-19) di kabupaten Temanggung.

Baca Juga:  Sidang Lanjutan Perkara YIC Sudirman Ambarawa, JPU Keberatan Dengan Saksi Yang Diajukan Terdakwa, Ini Alasanya? - Imam Sebut Terdakwa Berbelit-belit

Adapun surat edaran tersebut ditujukan kepada camat se Kabupaten Temanggung, perihal penanganan Virus Corona per tanggal 17 maret 2020.

Bupati Temanggung, Muhammad Al Khadiq juga telah menganjurkan warganya untuk menjaga pola hidup sehat. Selain itu anak sekolah diliburkan dan diganti belajar drumah.

“Dianjurkan kepada warga untuk memakai masker,menghindari kerumunan,dan menunda pelaksanaan acara mengumpulkan massa,seperti halnya pernikahan ataupun rapat,”pesan Bupati.

“Dari segi keagamaan,corona berdampak pada di tiadakannya.Bupati menganjurkan untuk beraktifitas di dalam rumah untuk sementara waktu,”ungkap Bupati.

Baca Juga:  Digelar Secara Virtual, Semangat Pegelaran Kesenian Manunggal Budhoyo Nuswantoro di Masa Pandemi

Sementara itu ,Fatkulloh salah satu mahasiswa  semester dua dari FakultasnHukum, menyampaikan, disaat pendemi corona semakin menyebar. Maka wajib bagi kita memutus mata rantai penyebarannya dengan cara menjaga kesehatan dan kebersihan,diam dirumah.

“Sementara hendaknya menghindari kerumunan termasuk sholat Jumat yang tidak di gelar di beberapa masjid. Hal ini bukan karena takut virus corona tetapi justru dengan berikhtiyar menaati perintah Allah,”ucapnya, Sabtu (21/3/2020).

Ucapan senada juga di sampaikan Wahyudi (43) salah satu aktifis buruh di Temanggung. Ia mengajak kepada seluruh warga, khususnya buruh untuk tetap menjaga kebersihan dan kesehatan baik ketika dirumah maupun di lingkungan pabrik masing-masing.

Baca Juga:  Potong Tumpeng Warnai Harlah Ke 15 Partai Gerindra di Kabupaten Purbalingga, Adi: Kitalah partainya wong cilik

“Saya mengajak seluruh buruh untuk menjaga kebersihan dan kesehatan baik dirumah maupun di pabrik masing-masing tempat mereka bekerja.Semoga dengan berperilaku hidup sehat akan menghindarkan kita dari virus tersebut,”ajaknya.

“Dengan dimulainya kedasaran menjaga kebersihan dari diri sendiri maka akan tercipta masyarakat yang sehat,”imbuh Wahyudi.(*)

Laporan : Wahono
Kontributor Temanggung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!