Merebaknya Virus Corona (Covid-19), Sebanyak 64 Orang di Salatiga Masuk Kategori Orang Dalam Pengawasan (ODP)

- Admin

Selasa, 17 Maret 2020 - 02:31

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Walikota Salatiga Yuliyanto SE MM saat memberikan keterangan pers di rumah dinas.

SALATIGA, harian7.com – Dengan adanya kebijakan pemerintah yang meliburkan anak (siswa) sekolah untuk belajar di rumah, hendaknya tidak menjadikan kepanikan tersendiri. Hal ini terkait dengan merebaknya virus Covid-19 atau Corona. Demikian ditegaskan Walikota Salatiga Yuliyanto SE MM dalam keterangan pers, Senin (16/03/2020).

          “Dengan adanya libur untuk anak-anak sekolah, hendaknya jangan membuat kepanikan. Ini sebagai keterbukaan Pemkot Salatiga terhadap perkembangan penyebaran virus Covid-19 atau Corona di Kota Salatiga dan juga sebagai satu langkah pencegahan. Untuk itu, masyarakat Salatiga seuruh lapiran untuk bekerja sama dalam menekan perkembangan virus itu, jelas Yuliyanto.

Baca Juga:  Jelang Pilkades Serentak di Purbalingga, 1.257 Personel Aparat Gabungan Diterjunkan

          Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga Dokter Siti Zuraida menyatakan, bahwa kini terdapat 64 orang di Kota Salatiga masuk dalam kategori orang dalam pengawasan (ODP) serta 7 orang merupakan pasien dalam pengawasan (PDP, namun yang 3 orang diantaranya telah dinyatakan sembuh.

          “Untuk puluhan orang yang masuk kategori orang dalam pengawasan (ODP) virus Corona, sampai sekarang ini masih menjalani observasi di rumah sakit. Dan untuk 7 orang yang dinyatakan PDP, 3 orang telah dinyatakan sembuh. Sedangkan, yang 4 orang lagi masih dilakukan observasi di Rumah Sakit Paru Dr Ario Wirawan (RSPAW) Kota Salatiga,” jelasnya.

Baca Juga:  Warga Berharap MIN Salatiga Tetap di Gamol, Ketua RW 06: "Kami Sangat Prihatin, Sempat Mengutarakan Cari Donatur 600 Orang Untuk Bantu Kemenag Agar Persoalan Lekas Selesai"

          Ditambahkan, puluhan orang tersebut pernah bekerja sebagai TKI di luar negeri, anak buah kapal (ABK) maupun warga negara asing (WNA). Selain itu, usai melaksanakan wisata di Pulau Bali maupun Candi Borobudur Jateng. Bahkan, ada juga yang pernah bekerja dengan majikan sebagai warga negara asing. (Heru Santoso)

Berita Terkait

Bersama Dandim, Nina Turun: Sungai Benoyo Dibersihkan, Ekosistem Dipulihkan
Benteng Kecil Harapan Besar: Pemdes Sumberjo Realisasikan Dana Desa 2025 untuk Bangun TPT di Dusun Tempel
Skandal Tanah Rp 237 Miliar di Cilacap: Mantan Direktur BUMD Ditahan
Setya Arinugroho Bicara Blak-blakan Soal Ormas: “Mereka Itu Mitra, Bukan Masalah!”
Warga Leyangan Geger, Jenazah Bayi Ditemukan di Area Pemakaman Umum Usai Pengajian
Truk Terguling di Tanah Putih Semarang, Pemotor Tewas Tertimpa Muatan
GERAM! Warganet Buru Herry Poernomo Sampai Pelosok Temanggung, Gegara Komentar Tak Pantas soal Tragedi 11 Nyawa
LPAI Temanggung “Sowan” ke Wabup Nadia Muna, Siap Kawal Perlindungan Perempuan dan Anak!

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:40

Bersama Dandim, Nina Turun: Sungai Benoyo Dibersihkan, Ekosistem Dipulihkan

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:25

Benteng Kecil Harapan Besar: Pemdes Sumberjo Realisasikan Dana Desa 2025 untuk Bangun TPT di Dusun Tempel

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:04

Skandal Tanah Rp 237 Miliar di Cilacap: Mantan Direktur BUMD Ditahan

Jumat, 9 Mei 2025 - 11:16

Setya Arinugroho Bicara Blak-blakan Soal Ormas: “Mereka Itu Mitra, Bukan Masalah!”

Jumat, 9 Mei 2025 - 10:46

Warga Leyangan Geger, Jenazah Bayi Ditemukan di Area Pemakaman Umum Usai Pengajian

Kamis, 8 Mei 2025 - 22:39

GERAM! Warganet Buru Herry Poernomo Sampai Pelosok Temanggung, Gegara Komentar Tak Pantas soal Tragedi 11 Nyawa

Kamis, 8 Mei 2025 - 22:24

LPAI Temanggung “Sowan” ke Wabup Nadia Muna, Siap Kawal Perlindungan Perempuan dan Anak!

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:42

Warga Menggugat! Banjir dan ROB Tak Kunjung Reda, Sayung – Bonang Datangi DPRD Demak

Berita Terbaru

error: Content is protected !!