WARGA BINAAN RUTAN SALATIGA IKUTI REKAM CETAK E-KTP AGAR BISA MEMILIH DI PEMILU 2019

Salatiga,harian7.com – Rumah Tahanan Negara (Rutan)  Salatiga, melaksanakan kegiatan perekaman E KTP secara serentak yang dipandu dari Lapas Narkotika Jakarta melalui siaran live zoom. Rutan Salatiga bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Salatiga melaksanakan perekaman KTP Elektronik kepada Warga Binaan yang belum memiliki E KTP. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka untuk mewujudkan Hak Konstitusional Warga Binaan di pemilu 2019 yang akan datang.

Kepala Rutan Salatiga Hero Sulistiyono melalui humas Humas Rutan Nuryadi kepada harian7.com mengatakan, Kegiatan ini dilaksanakan kepada Narapidana maupun Tahanan yang belum mempunyai E KTP agar dapat mengikuti Pemilu 2019.

Sedangkan itu jumlah Warga  Binaan saat ini 144 dan yang akan dilaksanakan perekaman E KTP berjumlah 43 orang, dengan nanti secara teknis pelaksanaan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan sipil Kota Salatiga akan didata dan dicek apakah benar sudah terdaftar perekamaan E KTP apa Belum.

“Di Rutan Salatiga nantinya juga menyediakan TPS khusus, harapannya seluruh  Warga Binaan agar dapat menyalurkan aspirasinya pada Pemilu 2019 nanti,”terang Nuryadi.

Sementara itu kepala Disdukcapil Kota Salatiga. Nugroho Agus Setijono, mengatakan, kegiatan perekaman di Rutan  secara struktural sebagai tindak lanjut dari Dirjen Dukcapil di pusat. Data hasil rekam E KTP nantinya sebagai data yang dibutuhkan oleh KPU untuk Pemilu yang akan diselenggarakan di 2019 ini.

“Data awal yang kami dapatkan dari Rutan, sebanyak 43 orang yang belum memiliki E KTP nantinya juga akan kami dalami  secara administratif terlebih dahulu. Nantinya warga binaan juga akan mendapatkan E KTP, tidak hanya sebatas surat keterangan bagi yang benar-benar belum memiliki E KTP,”ujar Nugroho kepada wartawan.

Sementara Petugas KPUD Salatiga yang turut hadir Jajal Pambudi juga mengapresiasi kegiatan ini, karena dengan dapat menggunakan hak pilihnya warga binaan juga secara langsung bisa memperbanyak masyarakat yang memilih dalam pemilu kali ini. Persentase dalam pemilu  yang dilaksanakan 17 April  mendatang juga semakin meningkat.(M.Nur)