Mengenal Kampung Wayang Desa Kemranggon, Bermimpi Bisa Menjadi Sriwedarinya Banjarnegara
![]() |
Istimewa |
Laporan: Iwan Setiawan
BANJARNEGARA, harian7.com – Jika anda berkunjung ke Kabupaten Banjarnegara wilayah barat di hari sabtu malam minggu, jangan lupa menyambangi sebuah desa yang terkenal dengan wayang kulitnya.
Desa itu punya sebutan Kampung Wayang, beralamat di Desa Kemranggon, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Desa Kemranggon pernah viral di sebuah chanel yautube dengan suasana desa yang sangat asri dan pemandangan alamnya serta masyarakatnya yang ramah-ramah.
Selain itu bila kita berkunjung ke desa ini, kita bisa menemukan beberapa perajin wayang yang membuat wayang kulit dan menggelar pementasan wayang kulit di setiap malam minggu.
Andi Setiawan, Kepala Desa Kemranggon menjelaskan, Awal terbentuknya kampung wayang yang di beri nama Sanggar Bima Suci bermula dari keprihatinaya terhadap pegiat seni di desanya yang tidak kunjung mendapatkan job pementasan karena terkendala pandemi covid-19.
![]() |
Kampung wayang Desa Kemranggon |
“Maka terbentuklah kampung wayang, untuk memberikan kesempatan para pegiat seni yang berada di Kecamatan Susukan dan Desa Kemranggon pada umumnya. Kami memberi kesempatan para pegiat seni untuk berlatih di malam kamis dan pentas di malam minggu,” jelasnya, Minggu (17/07/2022) pagi.
Desa Kemranggon bukan hanya mewadahi kesenian wayang kulit saja namun juga ada kesenian lain yang tidak kalah menariknya seperti, Seni Kethoprak, Kesenian Ebeg, lengger dan kesenian Aplang.
“Dijadikanya Desa Kemranggon sebagai kampung wayang ini sudah disepakati oleh semua warga desa, Desa Kemranggon ada 3 perajin wayang kulit dan juga ada 7 dalang berpengalaman untuk memberikan bimbingan kepada generasi muda agar kesenian di Desa Kemranggon tidak punah di era digital,” katanya.
Dalam waktu dekat, lanjut Andi, untuk memperkenalkan Desa Kemranggon sebagai kampung wayang, akan menggelar pentas wayang kulit semalam suntuk dengan 10 dalang yang ada di Kecamatan Susukan dan Kabupaten Banjarnegara.
“Mohon doanya, selain setiap malam minggu ada pentas wayang kulit, dalam waktu dekat sanggar Bima Suci akan menggelar pentas wayang kulit dengan 10 dalang, saya punya sebuah mimpi Desa Kemranggon seperti Sriwedarinya Kabupaten Banjarnegara setiap minggu ada pentas seni,” pungkasnya.
Sementara Singgih salah satu waranggono Sanggar Bima Suci, mengaku sangat bangga dengan desanya ada julukan baru yakni Kampung Wayang, menurutnya, pegiat kesenian yang ada di Desa Kemranggon sekarang jadi punya wadah di bidang kesenian baik itu wayang kulit maupun kesenian yang lain.
“Adanya kampung wayang di Desa Kemranggon saya sebagai warga merasa sangat senang karena ini kaitanya dengan budaya jawa yang hampir punah, maka dengan adanya kegiatan ini suasana desa lebih hidup, hal ini bisa dilihat selain orang tua juga ada anak-anak yang mau datang untuk menyaksikan pagelaran wayang,” katanya.
“Keingin tahuan anak-anak tentang pagelaran wayang di sini sangat luar biasa, saya yakin, berawal dari rasa penasaran suatu saat mereka akan menyukainya sekaligus bisa jadi pelaku seni di Desa Kemranggon, yang lebih menarik lagi setiap jalan di Desa Kemranggon akan di beri nama tokoh pewayangan agar semakin terkenal dengan kampung wayangnya,” imbuhnya.
Tinggalkan Balasan