Parkir Sembarangan di Kota Semarang Terpantau ETLE Mobile
![]() |
Walikota Semarang Hendrar Pribadi (tengah) bersama Satlantas Polrestabes Semarang saat mensosialisasikan ELTE mobile. |
SEMARANG, harian7.com – Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, kepadatan lalu lintas menjadi salah satu dampak dari meningkatnya aktivitas ekonomi di wilayah Semarang untuk memberi perhatian khusus pada permasalah tersebut, terlebih pada kemacetan yang terjadi karena adanya parkir liar.
“Bahwa ETLE yang merupakan singkatan Electronic Traffic Law Enforcement memang sebelumnya telah ada di Kota Semarang, namun masih bersifat statis, yaitu dengan memaksimalkan pemanfaatan sejumlah CCTV yang terpasang. Sedangkan ETLE Mobile sendiri merupakan pengembangan dari ETLE Statis tersebut, dimana menggunakan aplikasi yang terpasang pada telepon genggam petugas Satlantas Polrestabes Semarang,” ujarnya, Kamis (18/8).
Menurutnya, Secara tekhnis jika ditemukan adanya pelanggaran lalu lintas maka pelanggaran tersebut akan diambil gambarnya melalui kamera telepon genggam untuk kemudian diunggah pada aplikasi E-TLE mobile yang telah terpasang.
“Setelah pelanggaran tersebut tercatat, nantinya surat tilang akan langsung dikirim pada alamat rumah pelanggar. Dan jika surat tilang tersebut tidak segera ditindaklanjuti, maka izin kendaraan pelanggar akan otomatis diblokir oleh Korlantas,” jelasnya.
Dia menambahkan,Adapun dengan inovasi tersebut juga menargetkan adanya peningkatan ketertiban masyarakat maupun wisatawan yang beraktivitas di Kota Semarang.
“Pada dasarnya semangat mendukung ETLE Mobile adalah untuk menekan berbagai permasalahan lalu lintas di Kota Semarang. Di sisi lain juga harapannya dengan ketertiban yang meningkat, maka pendapatan daerahnya juga bisa meningkat. Sehingga kami sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Polri atas inovasi ini,” ucapnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Sigit meuturkan, Jika penerapan ETLE Mobile sudah berjalan sejak beberapa bulan lalu dan sosialisasi akan dilakukan terus menerus, termasuk dengan bersinergi dengan Pemerintah Kota Semarang.
“Sudah berjalan untuk ETLE Mobile di Kota Semarang. Polda sendiri sudah menggaungkan dari dua bulan lalu. Tapi untuk sosialisasi memang kita lakukan terus menerus, sehingga kegiatan di Balaikota ini sendiri juga bagian dari upaya sosiaslisasi tersebut,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan