HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Tersengat Listrik dan Terjatuh dari Lantai Dua Toko, Warga Purbalingga Tewas

Laporan: Wahyudin | Kontributor Purbalingga

PURBALINGGA,harian7.com – Peristiwa nahas menimpa pria bernama Nur Iskandar (47) warga Desa Sokawera, Kecamatan Padamara, Kabupaten Purbalingga. Saat bekerja mengecat toko ia tersengat listrik dan kemudian terjatuh dari lantai dua hingga meninggal dunia.

Kapolsek PurbaIingga AKP Siswanto mengungkapkan kejadian pria tersengat listrik dan terjatuh dari lantai dua toko hingga meninggal dunia terjadi sekira jam 08.20 WIB. Peristiwa terjadi di Toko Besi Logam Kita, Jalan Serma Sarengat, Kelurahan PurbaIingga Kidul.

Baca Juga:  Kecelakaan Kembali Terjadi di JLS, Seorang Pelajar Tewas

“Saat kejadian, korban sedang bekerja mengecat toko bagian muka di lantai dua bangunan tersebut,” jelasnya.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, sebelum kejadian korban dengan satu orang lainnya sedang bekerja mengecat toko. Korban mengecat dengan roll yang disambungkan dengan tongkat alumunium.

Saat sedang mengecat roll yang digunakan terlepas dan jatuh ke lantai bawah. Korban kemudian meminta rekannnya untuk mengambilkan roll yang jatuh. Namun saat sedang menunggu roll diantar ke lantai atas tongkat alumunium yang dipegang korban menempel pada kabel listrik.

Baca Juga:  Brakk!! Sepeda Motor Tabrak Pejalan Kaki dan Angkota, Begini Kronologinya?

“Korban yang tersengat listrik kemudian terjatuh dari lantai dua toko dengan kepala membentur trotoar. Korban sempat dibawa ke rumah sakit, namun saat dilakukan pemeriksaan korban dinyatakan sudah meninggal dunia,” tegas kapolsek.

Baca Juga:  Diduga Pasca Santab Hidangan Acara 'Mitoni Bayi', Puluhan Orang Keracunan

Dari hasil pemeriksaan dokter di rumah sakit, korban mengalami luka bakar bagian telapak tangan, luka berat pada bagian kepala akibat benturan saat terjatuh, mengeluarkan darah dari hidung dan telinga. 

Kapolsek menambahkan, setelah dilakukan pemeriksaan jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga. Penyerahan jenazah disaksikan perangkat desa setempat. 

“Keluarga menerima kematian korban akibat kecelakaan kerja dan tidak menghendaki dilakukan autopsi,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!