HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Nasky Putra Apresiasi Program Progresif Gubernur Jateng Ahmad Luthfi

Laporan: Muhamad Nuraeni

JAKARTA | HARIAN7.COM – Analis politik dan pemerhati sosial, Nasky Putra Tandjung, menyampaikan apresiasi atas kinerja Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi yang dinilai berhasil menunjukkan perubahan positif dalam waktu singkat di berbagai sektor pembangunan.

Dari 136 program yang dijanjikan selama masa kampanye, sebanyak 38 program atau 28 persen telah terlaksana. Sementara 73 program lainnya atau 54 persen telah dianggarkan untuk pelaksanaan pada tahun 2025 mendatang.

“Sebagai bagian dari elemen masyarakat sipil, kami melihat keberpihakan dan komitmen nyata Gubernur Ahmad Luthfi dalam memperkuat pembangunan daerah, sumber daya manusia (SDM), dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Selain itu inovasi daerah, pengentasan kemiskinan, pengangguran, pembukaan lapangan kerja, pelestarian lingkungan, dukungan makan bergizi gratis, dan ketahanan pangan turut menjadi prioritas,” kata Nasky dalam siaran pers yang diterima, Minggu (29/6/2025).

Baca Juga:  Panggung Rohani di GKJI Ekklesia, Singing Competition For God Banjir Apresiasi

Ia juga menyoroti beberapa sektor unggulan yang dinilai menonjol dalam kepemimpinan Gubernur Luthfi, seperti pendidikan, kesejahteraan sosial, dan pelestarian lingkungan pesisir.

Beberapa program yang telah terlaksana, menurutnya, antara lain adalah program dokter spesialis keliling (Speling), kemitraan dengan SMA/SMK swasta untuk pendidikan gratis, pengembalian status Bandara Ahmad Yani dan Adi Soemarmo sebagai bandara internasional, program desalinasi, Pesantren Obah, penurunan tarif BRT Trans Jateng menjadi Rp1.000, pembentukan koperasi buruh, Kartu Zilenial, program Kecamatan Berdaya, serta pembentukan forum kolaboratif dengan berbagai lembaga.

“Hal ini memberikan harapan bagi generasi muda untuk berkontribusi lebih besar dalam pembangunan daerah dan bangsa. Pemerintah menunjukkan keberpihakan kepada kelompok marginal melalui kebijakan prorakyat, seperti pemberian beasiswa, bantuan sosial, dan dukungan terhadap petani, buruh serta pelaku UMKM,” ujarnya.

Baca Juga:  Pemprov Jateng Genjot Wirausaha Zilenial dan Perempuan Lewat Program Kecamatan Berdaya

Untuk bidang pendidikan, Pemprov Jateng diketahui memberikan beasiswa kepada 1.100 anak putus sekolah atau yang rentan putus sekolah pada tahun ini. Anak-anak tersebut tersebar di jenjang SMA, SMK, dan SLB, dengan masing-masing menerima dana sebesar Rp2 juta. Total anggaran yang dialokasikan mencapai Rp2,2 miliar.

Selain itu, Pemprov juga menyalurkan beasiswa kepada 15 ribu siswa dari keluarga miskin, terdiri dari 6.000 siswa SMA, 7.000 siswa SMK, dan 2.000 siswa SLB. Total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp15 miliar, diperuntukkan bagi kebutuhan personal peserta didik.

“Langkah responsif dan visioner Gubernur Ahmad Luthfi selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk mengentaskan kemiskinan dan menyediakan pendidikan gratis bagi masyarakat kurang mampu,” lanjut Nasky, yang merupakan alumni Indef School of Political Economy Jakarta.

Baca Juga:  Selamat Jalan Kang GobangDuka di Dunia Hiburan: Ari Jamasari Meninggal di Tengah Syuting Preman Pensiun 9

Di sektor lingkungan, Nasky menyoroti program penyelamatan pesisir Jawa Tengah melalui gerakan menanam dan merawat 12 juta pohon mangrove yang direncanakan berlangsung sepanjang 2025 hingga 2029.

“Gerakan menanam dan merawat mangrove adalah cara sederhana untuk menyelamatkan lingkungan, khususnya di wilayah pesisir. Ini bentuk kesadaran yang dilakukan oleh elemen masyarakat dan pemerintah, untuk menyelamatkan masa depan lingkungan,” ujarnya.

Berbagai kalangan, mulai dari akademisi, organisasi masyarakat, hingga pemangku kepentingan, turut memberikan apresiasi atas langkah-langkah progresif yang telah dijalankan Gubernur Luthfi.

Di akhir pernyataannya, Nasky mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam menyukseskan program-program pembangunan di Jawa Tengah.

“Kami mengajak seluruh elemen mahasiswa, pemuda, buruh, dan elemen masyarakat agar ikut berpartisipasi, aktif bersinergi dan bergotong royong untuk kemajuan Jawa Tengah,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

SPORT

error: Content is protected !!