Serap Aspirasi Masyarakat, Anggota DPRD Cilacap Fraksi Golkar, Anton Iskandar Gelar Reses ke III Tahun Sidang 2024-2025

Pewarta : Rusmono|Kaperwil Jateng

CILACAP, Harian7.com – Anggota DPRD Cilacap dari fraksi Golkar masa keanggotaan 2024-2029, Anton Iskandar menggelar reses ke III Tahun Sidang 2024-2025 Tahun Anggaran 2025 di wilayah Kelurahan Sidanegara, Kecamatan Cilacap Tengah, dan Kelurahan Tambakreja, Kecamatan Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap.

Kegiatan ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat dan memahami kebutuhan serta permasalahan yang dihadapi oleh warga.

Reses yang dilaksanakan Sabtu, (28/06/2025) dihadiri Lurah, Ketua LPPMK, tokoh masyarakat, tokoh agama, RT dan RW di masing masing Wilayah.

Dalam sambutannya, Lurah Tambakreja, Satrio Budimansyah, S. STP, M. AP mengucakan terima kasih kepada Anton Iskandar selaku Anggota DPRD Cilacap dari fraksi Golkar yang juga sekretaris Komisi B.

“Di Kelurahan Tambakreja berkat jasa pak Anton Iskandar telah mendapatkan 2 Ton beras yang akan dibagi kepada masyarakat. Kemudianjuga ada bantuan sanitasi untuk warga,” katanya.

Banyaknya aspirasi dari masyarakat Kelurahan Tambakreja, Anton yang juga berasal dari kelurahan yang sama berkomitmen akan memprioritaskan wilayah Kelurahan Tambakreja dengan memperbaiki infrastruktur yang rusak serta bantuan sosial, karena saat pemilihan di wilayah tersebut Anton meraup suara yang sangat signifikan.

Saat ditemui usai acara, Ketua LPPMK Tambakreja, Anto Dirgantoro menyampaikan, bahwa kebetulan di Kelurahan Tambakreja ini, beliau Anton Iskandar selaku anggota DPRD di komisi B warga Tambakreja juga, dan bersyukur kami di RW 11 ditempatkan untuk reses program dari bung Anton Iskandar yang mana kebutuhan kebutuhan di Tambakreja memang masih banyak sekali yang perlu dibenahi seperti pembangunan infrastruktur dan lain sebagainya.

“Dengan adanya reses bung Anton Iskandar di sini, mudah mudahan apa yang menjadi aspirasi masyarakat bisa terealisasi di 2026 atau 2027,” katanya.

Ia menambahkan, kalau untuk prioritas, saya selaku LPPMK sebagai lembaga pemberdayaan kelurahan jadi paling tidak saya banyak memikirkan untuk kesejahteraan masyarakat itu yang paling utama.

“Alhamdulillah di Kelurahan Tambakreja, kita sudah punya anggota DPRD yaitu bung Anton Iskandar sendiri, mudah mudahan Tambakreja ini akan lebih baik warganya dan akan lebih meningkat untuk warga di dapilnya,” ungkap Anto.

Alhamdulillah, lanjutnya reses di Kelurahan Tambakreja ini merupakan gabungan dari dua RW yaitu RW 10 dan RW 11. Nantinya juga dilanjutkan ke RW 6 dan RW 8. Sedangkan kemarin sudah melaksanakan di RW 5 dan 12 ,mudah mudahan berjalan lancar dan kondusif.

“Kelurahan Tambakreja memdapat 2 ton beras, dan itu sudah dibagi bagi termasuk hari ini, di wilayah kita ini dengan jumlah 200 undangan masing masing menerima beras dengan nominal 5 kiloan,” ucapnya.

Anto berharap, bahwa apa yang menjadi aspirasi masyarakat yang tadi disampaikan mudah mudahan bisa terealisasi dengan bantuan beliau bung Anton Iskandar setelah duduk di DPRD Cilacap.

Usai acara reses di RW 6 dan RW 8 Kelurahan Tambakreja, saat ditemui Anton Iskandar mengatakan, bahwa hari ini saya melaksanakan reses di tiga tempat. Yang pertama pagi tadi di RW 14 Kelurahan Sidanegara, Kecamatan Cilacap Tengah, kemudian di Kelurahan Tambakreja di dua tempat yakni di RW 10 dan RW 11, dan barusan di RW 6 dan RW 8.

“Tadi di RW 14 Kelurahan Sidanegara dengan jumlah 400 orang, kedua di Jalan Sukun di RW 11 itu 300 orang, dan ini reses yang terakhir di Jalan Semangka RW 6 kelurahan Tambakreja,” katanya.

Yang jelas, menurut Anton aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat itu kebanyakan terkait masalah infrastruktur, semua pasti ada di semua lingkungan yang kedua adalah Integrasi Layanan Primer (ILP). ILP ini kader kader posyandu sangat direpotkan sekali. Jadi program pemerintah tapi anggaranya belum ada.

“Terkait ILP, kami akan berusaha berkomunikasi dengan eksekutif supaya bisa ada perhatian dari pemerintah. Jangan programnya tok yang turun, tetapi anggarannya juga diperhatikan,” jelasnya.

Ia menambahkan, bahwa untuk infrastruktur, saya pribadi selaku anggota dewan itu sudah, karena anggaran itu kan terbatas ya kan jadi kami pilah pilah yang urgent dahulu yang jadi prioritas utama. Tadi saya juga sudah menyampaikan, selama 5 tahun saya menjabat ada alokasi anggaran sebesar Rp 2 miliar 250 juta. Jadi setiap tahun anggaran tersebut untuk membantu masyarakat, baik infrastruktur maupun sosial.

“Saya berharap dengan adanya wakil rakyat mengadakan reses ini yang bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat betul betul bisa diwujudkan, sehingga masyarakat itu sendiri percaya dan yakin dengan adanya wakil rakyat,” pungkas Anton. (*)