HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Staf Ahli Menteri PU Tinjau Kesiapan Jalur Mudik Lebaran 2025 di Resta Pendopo 456 Salatiga

Laporan: Muhamad Nuraeni

SALATIGA | HARIAN7.COM – Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum (SAMPU) Bidang Hubungan Antar Lembaga, Triyono Junoasmono, bersama rombongan melakukan kunjungan ke Rest Area Pendopo KM 456, Salatiga, pada Kamis (6/2/2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari Pemantauan Jalur Lebaran 2025 di ruas Semarang-Solo-Jogja.

Baca Juga:  Ketua MA: Pengabdian Asmahwati, S.H., M.H. Cerminan Ketangguhan Hakim Perempuan di Balik Tantangan

Triyono menyampaikan bahwa jalur mudik tahun ini sudah siap digunakan, meskipun beberapa titik masih dalam tahap perbaikan. “Kami melakukan pantauan di Jalan Raya Kaligawe, kemudian dilanjutkan ke ruas Tol Semarang-Solo-Jogja. Kesimpulannya, pada Lebaran 2025, ruas jalur mudik telah siap digunakan, meskipun ada beberapa perbaikan yang masih berlangsung, namun tetap bisa dilewati dengan lancar menjelang Lebaran,” ungkapnya.

Baca Juga:  Membangun Generasi Bebas Narkoba, Satresnarkoba Polres Salatiga Gelar Penyuluhan di SD Islam Al Azhar 22 Salatiga

Salah satu perhatian utama dalam kunjungan tersebut adalah kesiapan Rest Area Pendopo KM 456. Triyono menilai bahwa rest area ini menjadi favorit pemudik setiap tahunnya dan perlu antisipasi agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.

“Selalu penuh di tahun sebelumnya. Kami ingin memastikan penataan parkir dan fasilitas lainnya agar pemudik tetap nyaman. Harapannya, pihak pengelola sudah menyiapkan langkah antisipasi jika terjadi kepadatan kendaraan,” jelasnya.

Baca Juga:  Estafet Komando di Kodim Temanggung: Letkol Hermawan Gantikan Letkol Sriyono

Sementara itu, Head Property Management Rest Area Pendopo KM 456 Salatiga, Raymond, menyebut pihaknya telah menyiapkan berbagai strategi guna mengurangi kepadatan selama arus mudik Lebaran 2025. Salah satu kebijakan yang diterapkan adalah batas waktu istirahat maksimal 30 menit, serta penyediaan menu makanan take away bagi pemudik agar dapat melanjutkan perjalanan lebih cepat.

“Kami berharap kebijakan ini bisa mengurangi kepadatan di lahan parkir rest area,” ujarnya.

Baca Juga:  Pemerintah Percepat Hilirisasi Industri, Targetkan Investasi USD40 Miliar

Selain itu, Raymond juga menambahkan bahwa pihaknya telah menyiapkan toilet portable untuk mengantisipasi antrean panjang. “Berdasarkan pengalaman tahun lalu, antrean di toilet selalu terjadi. Untuk itu, kami menyediakan sejumlah toilet portable agar pemudik bisa lebih nyaman,” pungkasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!