Waspada Dengan Aksi Kejahatan Bermodus Tusuk Ban Mobil, di Temanggung Dua Ban Agya Kempes Diduga Ditusuk Orang Tak Dikenal

Temanggung,harian7.com – Sebuah mobil Agya warna merah dengan nopol AA 9213 N milik Lubby (30)  digembosi dua bannya oleh orang tak dikenal di jalan tembus Kranggan menuju Kaloran tepatnya depan Puskesmas Kranggan kabupaten Temanggung, Jumat (22/2/2019) malam sekira pukul 09.00 Wib.

Menurut keterangan korban saat ditemui harian7.com, Sabtu (23/2/2019) mengungkapkan, ketika itu ia sedang membeli nasi goreng di kawasan depan Puskesmas Kranggan. Karena khawatir mengganggu pengguna jalan lain, maka mobil dipindah parkirkan mepet dengan puskesmas.

“Sekitar satu jam saya membeli nasi gorengnya. Saat itu keadaan sepi karena bisa di bilang sudah agak malam.

Selanjutnya tanpa merasa curiga  sayapun pulang. Namun saat pagi hari hendak menggunakan mobil tau-tau kedua ban sudah kempes dan mobil agak miring. Dan  baru sempat  membawa ke bengkel pada siang hari karena saya harus ngantor dulu,”ungkapnya.

Setelah sampai di bengkel, tukang tambal ban menyebut jika kemungkinan penyebab kempesnya ban karena sengaja di tusuk.

“Kata tukang tambal banya sengaja ditusuk orang, karena dilihat dari bekasnya terdapat tusukan ban depan sebelah kanan dan belakang sebelah kanan dengan tusukan yang berbeda,bisa di simpulkan bahwa memang ada orang jahat yang sengaja menusuk ban tersebut,”ungkap Lubby.

Terpisah,  Fauzi ketua RT Kampung Kenalan yang juga seorang anggota Bhabinkamtibmas  yang bertugas di Polsek  kaloran membenarkan adanya  kejadian tersebut.  Menurutnya kejahatan oknum yang di duga buat resah,memang akhir akhir ini banyak terjadi teror di wilayah Jawa Tengah.

“Akhir-akhir ini seringkali terjadi peneroran, seperti pembakaran mobil dan motor,dengan motif yang berbeda. Dalam hal ini bagi seluruh masyarakat terutama yang memakirkan kendaraan di mohon bisa mencari tempat yang aman yang sekiranya tidak menjadi sasaran orang yang berencana jahat,”ungkapnya.

Fauzi menegaskan,”Dengan adanya kejadian ini akan semakin ditingkatkan pengamanan di wilayah Desa kranggan,Dusun Kenalan,Kecamatan Kranggan,Kabupaten Temanggung,untuk menekan kejahatan,”tandasnya.

Sementara, Wardi pemilik warung nasi goreng saat di konfirmasi harian7.com menyatakan jika dirinya tidak mengetahui apa-apa.”Saya tidak tau dan tidak melihat atas kejadian orang jahat yang menusuk ban mobil,pelanggan saya saat makan tidak curiga dengan siapapun selang hari esoknya baru menyampaikan kejadiannya,”ucapnya. (Wahono)

Editor: Shodiq