Teknik Buat Ombak, Lanjutkan Pencarian Remaja Hanyut di Sungai Klawing

Laporan: Wahyudin | Kontributor Purbalingga

PURBALINGGA,harian7.com – Seperti diberitakan sebelumnya adanya 3 remaja yang sebelumnya berniat memancing di Sungai Klawing namun karena cuaca panas sehingga ke-3 remaja tersebut berenang, namun naas seorang diantaranya berinisial Cah (16) warga RT 11/RW 06 Desa Galuh Kecamatan Bojongsari  hanyut hingga kini belum diketemukan.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari Posramil Bojongsari, Koramil 02/Kaligondang, Polisi, Basarnas, BPBD dan unsur SAR lainnya dari Kabupaten Purbalingga sejak awal kejadian dilaporkan pada Minggu (16/5/2021), berupaya mencari korban hingga memasuki hari ke-2 pada Senin (17/5/2021) namun korban belum dapat ditemukan.

Seperti diungkapkan oleh Maryadi anggota Basarnas yang juga turut dalam pencarian menuturkan pihaknya bersama unsur SAR lainnya telah berupaya maksimal mengerahkan berbagai teknik dan kemampuan namun korban hingga Senin sore pukul 17.00 WIB belum dapat diketemukan.

“2 LCR ( Landing Craft Rubber) atau perahu karet milik Basarnas dan BPBD Purbalingga turut diterjunkan menyisir sungai dan melaksanakan teknik memutar membuat ombak namun korban belum dapat diketahui posisinya,” ungkapnya.

“Anggota SAR lainnya juga turut menyisir manual dengan bergandengan tangan menyusuri aliran sungai yang agak dangkal dan penyelaman di alur sungai yang dalam,” lanjut Maryadi.

Dipihak lain Pelda Waluyo selaku Babinsa Koramil 02/Kaligondang yang juga turun dalam pencarian menuturkan adanya kemungkinan posisi korban yang terbenam di lempengan tebing sungai membuat korban dimungkinkan belum dapat mengapung keluar dari dalam air.

“Aliran Sungai Klawing sebetulnya tidak terlalu deras namun di beberapa titik tebing sungai dasarnya memiliki lempengan, kemungkinan korban masuk dalam lempengan tersebut sehingga belum dapat mengapung keluar,” tuturnya.

“Operasi SAR akan dilanjutkan kembali esok Selasa dimana hari ini telah menyisir dari titik awal hanyutnya korban sampai sekitar 500 M hingga di sungai wilayah Desa Kalikajar, bila korban belum dapat diketemukan rencana esok akan menyisir sampai di aliran Sungai Klawing Jembatan Kodim 0702/Purbalingga,” katanya.

“Selain Unsur SAR yang turun melaksanakan operasi SAR, dari penyelam lokal warga Desa Onje yang oleh masyarakat Purbalingga  biasa disebut Jenggala juga turut turun membantu pencarian kemudian masyarakat juga turut membantu dengan salah satunya membantu menyediakan logistik bagi Tim SAR,” pungkas Pelda Waluyo.