Wow! Tagihan Listrik Masjidil Haram Tembus Rp66 Miliar per Bulan
AS | HARIAN7.COM – Masjidil Haram, tempat suci yang tak pernah sepi dari umat Muslim, kembali mencuri perhatian. Bukan hanya karena kemegahan dan aktivitas ibadah yang berlangsung 24 jam, tetapi juga karena angka fantastis dalam konsumsi listriknya!
Menurut laporan terbaru dari TV Al Ekhbariya, tagihan listrik Masjidil Haram mencapai SR15 juta atau setara dengan Rp66,2 miliar per bulan! Angka yang mencengangkan ini setara dengan konsumsi daya hampir 100 megavolt ampere (MVA) setiap hari.
Dengan luas lebih dari 300 ribu meter persegi, masjid ini memang membutuhkan sistem pendukung yang luar biasa. Lihat saja fasilitasnya:
✅ 8.000 pengeras suara untuk menyebarkan suara adzan, ceramah, dan khotbah dengan jernih.
✅ 120.000 lampu menerangi seluruh area masjid.
✅ 8.000 kamera pengawas untuk menjaga keamanan jemaah.
✅ 883 unit AC dan sistem pendingin raksasa 155.000 ton untuk memastikan kenyamanan saat beribadah.
✅ 4.323 kipas ventilasi dan kabut untuk mendinginkan udara.
✅ 519 eskalator dan 100 layar interaktif dalam 16 bahasa untuk membantu jemaah.
Tak heran, biaya listriknya pun ikut membengkak! Apalagi, proyek perluasan ketiga Masjidil Haram telah selesai, memungkinkan masjid menampung lebih dari 2 juta jemaah secara bersamaan.
Berita ini pun menuai berbagai reaksi. Ada yang kagum dengan kecanggihan fasilitasnya, tapi tak sedikit juga yang bertanya-tanya: Apakah biaya fantastis ini akan berdampak pada biaya layanan bagi jemaah di masa depan?
Bagaimana menurut Anda? Apakah biaya listrik ini sebanding dengan kenyamanan yang diberikan?
Tinggalkan Balasan