Gubernur Jateng Dorong UMKM Naik Kelas, Zilenial Jadi Pelopor
Laporan: Muhamad Nuraeni
SALATIGA | HARIAN7.COM – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menegaskan pentingnya peran UMKM dalam perekonomian daerah. Saat mengunjungi Kampung Ramadan Zilenial bersama UMKM di Kota Salatiga, Sabtu (22/3/2025), ia menyampaikan harapannya agar pelaku UMKM di Jateng bisa naik kelas.
“Potensi UMKM di Jateng sangatlah tinggi. Bahkan, dari data yang ada terdapat sekira 4,2 juta masyarakat menggantungkan hidupnya dari sektor UMKM,” ungkap Luthfi.
Ia menekankan bahwa festival seperti Kampung Ramadan tidak perlu menunggu bulan puasa untuk diadakan. “Ini kenapa hanya ada di Salatiga, Solo, Grobogan, dan Semarang kenapa tidak diadakan. Kalau perlu, setiap hari ada kampung UMKM jangan menunggu momen Ramadan, dan Zilenial harus jadi pelopor,” terangnya kepada harian7.com di lokasi acara, Kampung Ramadan Zilenial, Pungkursari, Salatiga.
Luthfi menambahkan bahwa pemuda harus menjadi pelopor pembangunan nasional dan berperan aktif dalam mendukung UMKM. “Anak muda ini bakal menjadi tulang punggung nasional menuju Indonesia emas tahun 2045. Nanti, Zilenial di Jateng harus jadi pelopor penggerak ekonomi lokal daerahnya bersama UMKM,” katanya.
Lebih lanjut, Gubernur Jateng menegaskan bahwa kegiatan Kampung Ramadan memberikan dampak positif bagi UMKM. Pemprov Jateng pun telah menyiapkan skema pendanaan dengan sistem KUR melalui Bank Jateng, dengan bunga rendah guna membantu UMKM berkembang dari skala mikro menjadi makro hingga menengah.
“Intinya saya mengapresiasi kegiatan ini, tentu ini butuh kerja sama banyak pihak terutama anak-anak muda agar menjadi pelopor daerahnya masing-masing di 35 kabupaten/kota,” ujarnya.
Wali Kota Apresiasi Kolaborasi Zilenial dan UMKM
Wali Kota Salatiga Robby Hernawan turut mengapresiasi adanya Kampung Ramadan Zilenial yang melibatkan pelaku UMKM di Kota Salatiga. Menurutnya, ini merupakan bentuk nyata kolaborasi anak muda dalam mendukung ekonomi lokal.
“Ini bentuk kolaborasi antara Zilenial Jateng dan Salatiga. Saya sangat menyambut baik adanya event ini, bukan saja semakin membuat UMKM berkembang dan berdaya saing. Event ini akan berlangsung sampai 28 Maret mendatang,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Zilenial Kota Salatiga, Danu Ramadhan, menjelaskan bahwa Kampung Ramadan kali ini diikuti oleh sekitar 100 pelaku UMKM. Mereka mendapatkan kesempatan berjualan secara gratis dari siang hingga malam selama acara berlangsung.
Tinggalkan Balasan