HEADLINE

Strategi Ripple di AS: Apakah Bitcoin Reserve Jadi Kunci Kemenangan XRP

redaksiharian7

- Admin

Rabu, 29 Januari 2025 - 16:55

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Persaingan antara Ripple Labs dan Bitcoin kembali menjadi sorotan. Kali ini, Ripple diduga terlibat dalam upaya menghambat pembentukan Strategic Bitcoin Reserve (SBR) di Amerika Serikat. Isu ini menimbulkan spekulasi di kalangan komunitas kripto, memunculkan pertanyaan besar: Apakah Ripple benar-benar melobi untuk menekan Bitcoin demi kepentingan mereka sendiri?

Ripple Diduga Menghalangi Pengakuan Bitcoin

Berdasarkan laporan dari Riot Platforms, Ripple telah mengalokasikan dana besar untuk melobi pembuat kebijakan di AS sepanjang tahun 2023. Lobi ini dikaitkan dengan upaya mencegah Bitcoin diakui sebagai aset cadangan strategis, yang berpotensi memperkuat posisi Ripple dalam sektor keuangan digital.

Selain itu, Ripple juga dikaitkan dengan kebijakan yang menekan industri penambangan Bitcoin, terutama di bawah pemerintahan Biden. Langkah ini disebut-sebut sejalan dengan strategi mereka untuk mendorong regulasi yang lebih menguntungkan bagi CBDC dan aset digital yang lebih terkontrol.

Strategi Ripple vs Bitcoin pada Tahun 2023

Pada pertengahan 2023, Ripple meluncurkan solusi penerbitan CBDC dan stablecoin, yang semakin memperkuat dugaan bahwa perusahaan ini tengah berupaya mengambil alih dominasi Bitcoin dalam industri aset digital.

Pendiri Ripple, Chris Larsen, juga diketahui memberikan dukungan finansial kepada kelompok politik yang mendorong pengembangan CBDC. Hal ini semakin memperkuat spekulasi bahwa Ripple secara aktif membentuk lanskap regulasi agar lebih berpihak pada aset digital berbasis sentralisasi.

Meski demikian, Ripple membantah tuduhan tersebut dan menegaskan bahwa aktivitas lobi mereka bertujuan untuk membangun regulasi yang lebih inklusif bagi seluruh ekosistem kripto, termasuk Bitcoin.

Dampak Strategic Bitcoin Reserve terhadap Industri Kripto

Kontroversi mengenai SBR mencerminkan perbedaan mendasar dalam filosofi dunia kripto.

Baca Juga:  Mengintip Potensi Info Finance, Konsep Baru Ethereum yang Dirancang untuk Pasar Prediksi

Bitcoin dikenal sebagai aset desentralisasi yang tidak dikendalikan oleh pemerintah atau entitas mana pun.

Ripple, di sisi lain, cenderung mendorong inovasi berbasis regulasi, termasuk pengembangan CBDC yang lebih terkontrol oleh lembaga keuangan.

Jika Strategic Bitcoin Reserve benar-benar diadopsi, hal ini bisa menjadi tonggak besar dalam pengakuan Bitcoin sebagai aset strategis yang diakui secara global. Namun, jika CBDC justru mendapat prioritas lebih tinggi, maka dunia kripto mungkin akan semakin bergerak ke arah yang lebih tersentralisasi.

Kesimpulan

Persaingan antara Ripple vs Bitcoin dalam isu Strategic Bitcoin Reserve menunjukkan bahwa dunia kripto bukan hanya soal inovasi teknologi, tetapi juga kepentingan ekonomi dan kebijakan politik.

Dengan besarnya pengaruh Ripple dalam membentuk regulasi aset digital, komunitas kripto dan investor perlu terus memantau bagaimana dinamika ini berkembang.

Baca Juga:  MALL@ALAM SUTERA SEMAKIN DILIRIK TENANT-TENANT UNIK DAN MENARIK

Di masa depan, apakah dunia akan lebih condong pada sistem desentralisasi seperti Bitcoin, atau justru memilih pendekatan yang lebih terkontrol melalui CBDC? Jawaban atas pertanyaan ini akan menentukan arah industri aset digital di tahun-tahun mendatang.

Jika kamu tertarik untuk memahami lebih dalam tentang dunia kripto dan ingin berinvestasi pada aset digital seperti Bitcoin (BTC) dan XRP, Bittime adalah platform yang tepat untukmu.

Kamu bisa membeli, menjual, dan menyimpan berbagai aset kripto dengan fitur yang ramah pengguna dan regulasi yang sesuai dengan standar keamanan tinggi.

Jangan lewatkan peluang untuk menjadi bagian dari masa depan aset digital! Daftar Bittime sekarang dan mulai perjalanan investasimu dengan aman dan terpercaya.

Berita Terkait

Griya Mas Guru: Surga Jamu Tradisional Kekinian di Muntilan, Wedang Bledhek Paling Diburu!
Pertanian Ngebut, Ekonomi Jateng Tancap Gas Tumbuh 4,96 Persen!
Bertemu Menkeu Japan, Sri Mulyani dan Kato Bahas Bayang-bayang Perang Dagang
Salatiga Punya Hotel Bintang 4 Baru, Prime Wahid Resmi Dibuka
Akhir Pekan Seru di Noreenfarm Salatiga: Petik Melon Premium Langsung dari Pohonnya
Suka Duka Sumeh, Pengepul Cabai dan Sayuran: Untung Besar Saat Harga Naik, Tekor Ketika Anjlok
PLTU Batang Diapresiasi DPR, Diminta Genjot Kinerja Lingkungan dan Sosial
Genjot Tanam Padi di Tengah Kemarau, Gubernur Jateng Targetkan 250 Ribu Hektare April Ini

Berita Terkait

Selasa, 6 Mei 2025 - 12:59

Griya Mas Guru: Surga Jamu Tradisional Kekinian di Muntilan, Wedang Bledhek Paling Diburu!

Selasa, 6 Mei 2025 - 08:41

Pertanian Ngebut, Ekonomi Jateng Tancap Gas Tumbuh 4,96 Persen!

Senin, 5 Mei 2025 - 20:17

Bertemu Menkeu Japan, Sri Mulyani dan Kato Bahas Bayang-bayang Perang Dagang

Minggu, 4 Mei 2025 - 18:55

Salatiga Punya Hotel Bintang 4 Baru, Prime Wahid Resmi Dibuka

Minggu, 4 Mei 2025 - 15:00

Akhir Pekan Seru di Noreenfarm Salatiga: Petik Melon Premium Langsung dari Pohonnya

Minggu, 27 April 2025 - 23:57

Suka Duka Sumeh, Pengepul Cabai dan Sayuran: Untung Besar Saat Harga Naik, Tekor Ketika Anjlok

Kamis, 24 April 2025 - 22:28

PLTU Batang Diapresiasi DPR, Diminta Genjot Kinerja Lingkungan dan Sosial

Rabu, 23 April 2025 - 19:48

Genjot Tanam Padi di Tengah Kemarau, Gubernur Jateng Targetkan 250 Ribu Hektare April Ini

Berita Terbaru

error: Content is protected !!