HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Kolaborasi Pemuda Pancasila dan Muhammadiyah, Tangani Masalah Kali Aji yang Kerap Meluap

Laporan: Noviyanto

KENDAL | HARIAN7.COM – Kekhawatiran warga terhadap banjir akibat luapan Kali Aji saat musim penghujan menggerakkan sejumlah pihak untuk bertindak. Pada Minggu (26/1/2025), Ormas Pemuda Pancasila PAC Kaliwungu dan Kaliwungu Selatan bersama Pemuda Muhammadiyah Kaliwungu Selatan, warga sekitar, serta masyarakat Desa Plantaran bergotong royong membuat tanggul sementara dan membersihkan Kali Aji.

Baca Juga:  Skandal Minyak Pertamina Rugikan Negara 193,7 Triliun, Kejagung Tetapkan Tujuh Tersangka Korupsi

Luapan Kali Aji selama musim hujan sering kali merendam pemukiman warga hingga ketinggian 1 meter. Tanggul sementara yang dibuat dari karung berisi pasir ini diharapkan dapat mengurangi volume air yang masuk ke rumah warga, meskipun hasilnya belum maksimal.

Baca Juga:  Berhasil Menciptakan Ekosistem Komunikasi, Kementerian ATR/BPN Terima Penghargaan Pelayanan dan Komunikasi Publik dari iNews TV

“Kondisi Kali Aji yang dangkal dan penuh sampah menjadi faktor utama banjir di wilayah ini. Kami merasa prihatin dan terpanggil untuk membantu,” ujar Kris Priyanto, Ketua Pemuda Pancasila PAC Kaliwungu.

Baca Juga:  Berikan Semangat Baru, Rutan Salatiga Hadirkan Motivator Untuk Memotivasi Warga Binaan Agar Punya Semangat Baru dan Menjadi Pribadi Yang Baik

Keprihatinan serupa juga diungkapkan Adi Purnawan, Ketua MLH Muhammadiyah Kaliwungu Selatan. Ia menegaskan pentingnya langkah pemerintah untuk segera melakukan normalisasi Kali Aji secara berkala.

“Persoalan ini sangat serius karena menyangkut keselamatan warga. Normalisasi dan pembersihan berkala harus menjadi prioritas pemerintah,” tegasnya.

Sutrimo, Kepala Dusun 1 Desa Plantaran, turut berharap pemerintah Kabupaten Kendal dapat segera bertindak. Menurutnya, sampah yang menumpuk di tengah dan pinggiran Kali Aji menjadi masalah utama yang harus segera diatasi.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!