Kembalinya PSIS ke Stadion Jatidiri, Yoyok Sukawi: Harapan Baru untuk Kebangkitan Tim

SEMARANG | HARIAN7.COM – Setelah hampir satu tahun berstatus sebagai tim musafir, PSIS akhirnya bersiap untuk kembali ke markas utama mereka, Stadion Jatidiri Semarang.

Kembalinya mereka ke stadion yang penuh kenangan ini diharapkan bisa menjadi momen kebangkitan bagi Laskar Mahesa Jenar, yang saat ini tengah berjuang untuk keluar dari papan bawah Liga 1.

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengatakan keyakinannya bahwa bermain di Jatidiri akan membawa perubahan positif bagi tim.

“Statistik kami di Jatidiri tahun lalu menunjukkan 95 persen kemenangan, 2 persen imbang, dan hanya 3 persen kalah. Dengan bermain di Jatidiri, kekuatan mental dan semangat para pemain, serta seluruh elemen tim, akan meningkat untuk meraih kemenangan,” ujarnya, Rabu (04/12/2024).

Menurutnya, Saat ini PSIS menghuni peringkat 13 klasemen sementara Liga 1 2024/2025 dengan total 13 poin dari 12 pertandingan, empat kemenangan, satu seri, dan tujuh kekalahan.

Yoyok menambahkan, Dalam usaha untuk memperbaiki performa rencana untuk merombak skuad dengan mengganti beberapa pemain asing dengan yang berkualitas lebih tinggi pada putaran kedua nanti.

“Kami akan segera bergerak agar pemain asing baru ini bisa langsung turun pada putaran kedua nanti. Kami memahami kekecewaan suporter terhadap penurunan performa tim di awal musim ini,” tuturnya.

Laga pekan ke-14 Liga 1 2024/2025 antara PSIS dan Bali United akan menjadi momen bersejarah menandai kembalinya tim ke Stadion Jatidiri setelah sekian lama.

Bagi para pendukung setia PSIS, ini adalah angin segar yang telah lama dinantikan, apalagi dengan adanya pembaruan fasilitas yang akan memberikan pengalaman lebih baik bagi suporter.