HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Jembatan Penghubung Jatim-Jateng Ambrol Diterjang Banjir, Warga Minta Perbaikan Segera

Laporan: Budi Santoso

NGAWI | HARIAN7.COM – Banjir besar yang terjadi pada Kamis (5/12/2024) menghancurkan jembatan penghubung antara Jawa Timur dan Jawa Tengah. Jembatan di perbatasan Desa Ketanggung, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, dan Desa Winong, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen, ambrol total setelah diterjang derasnya arus Sungai Sawur.

Baca Juga:  Pemilik Kendaraan Wajib Konfirmasi ETLE, Jika Tidak STNK Diblokir

Hujan lebat selama lima jam tanpa henti menyebabkan luapan Sungai Sawur yang membawa material banjir dari wilayah Gunung Lawu. Warga sekitar yang menyaksikan detik-detik ambrolnya jembatan mengatakan banjir ini berasal dari luapan bendungan yang tidak mampu menahan volume air, mengakibatkan tekanan besar pada sayap jembatan hingga roboh.

Baca Juga:  Kisruh di Pendopo Grobogan: Penetapan Ketua GP Ansor Diwarnai Aksi Walk Out dan Teriakan Voting

Marsudi, Kepala Dusun Kopenan, yang berada di lokasi, mengungkapkan bahwa banjir kali ini sangat besar. “Air dari dua sisi bendungan di wilayah Sragen bertemu, meluap, dan menggerus fondasi sayap jembatan. Kondisi ini sangat mengkhawatirkan karena tiang penyangga jembatan utama juga mulai tergerus,” katanya kepada awak media.

Baca Juga:  Pengacara Razman Arif Nasution Bongkar Dugaan Penelantaran Anak Nikita Mirzani: Saksi dari Inggris Siap Berbicara

Kerusakan ini memutus jalur alternatif vital yang menghubungkan Jawa Timur dan Jawa Tengah. Warga setempat berharap pemerintah Kabupaten Ngawi dan Sragen segera berkoordinasi untuk memperbaiki jembatan tersebut sebelum seluruh struktur utama ikut ambruk.

Baca Juga:  Talud Rumah di Tekelan Getasan Ambrol Menimpa Rumah Warga

“Jembatan ini sangat penting bagi kami, satu-satunya akses menuju kota di Jawa Tengah. Kami harap segera ada tindakan,” ujar salah satu warga.

Pemerintah daerah diminta bertindak cepat untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan memastikan keselamatan pengguna jembatan.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!