LSM ICI Jateng Soroti Dugaan Adanya Money Politik dalam Pemilu 2024, Salah Satunya di Salatiga

Istimewa.(Ilustrasi)

SALATIGA | HARIAN7.COM – LSM Indonesia Corruption Investigation Jawa Tengah (ICI Jateng) mengungkapkan dugaan adanya praktik money politik dalam pelaksanaan Pemilu 2024 di Jawa Tengah.

Koordinator Investigasi ICI Jateng, Shodiq, menyoroti bahwa politik uang merusak integritas politik dan membahayakan prinsip-prinsip demokrasi.

Menurut Shodiq, politik uang telah mengubah politik menjadi arena transaksi di mana kepentingan pribadi atau kelompok dipertaruhkan untuk mencapai tujuan politik tertentu. 

“Praktik money politik juga menyebabkan distorsi dalam proses demokrasi dengan menyebabkan suara rakyat terpinggirkan dan calon berkualitas namun kurang mendapat dukungan finansial tertinggal,”katanya, Sabtu (17/2/2024).

Salah satu yang disorotinya Kota Salatiga. Diungkapkan  Shodiq bahwa dalam penyelenggaraan Pemilu di Salatiga, dugaan money politik diduga berlangsung secara terselubung dan melibatkan banyak pihak, bahkan petugas yang seharusnya netral terlibat dalam transaksi tersebut. 

“Masyarakat telah mengadukan dugaan transaksi money politik kepada LSM ICI Jateng, termasuk praktik pengondisian petugas di setiap TPS oleh calon legislatif (caleg) yang kemudian diikuti oleh tawar-menawar jumlah uang,”jelas Shodiq.

Shodiq berharap agar Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) dapat mengusut tuntas dugaan adanya praktik money politik tersebut untuk memastikan integritas dan kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi. 

Investigasi LSM ICI Jateng masih berlangsung untuk memverifikasi aduan masyarakat tersebut.

Terpisah, redaksi harian7.com saat menginformasikan laporan masyarakat terkait dugaan adanya money politik dan diduga melibatkan petugas TPS, Bawaslu Salatiga menyambut baik dan akan segera melakukan tindak lanjut.

“Terima kasih infonya. Ini akan kami jadikan pintu masuk untuk mengungkapkan Kasus ini,”tegas Dayusman Junus, Ketua Bawaslu Kota Salatiga.(*)