HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

KPUM-F UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Gelar Debat Pemilwa HMPS PAI 2024-2025

Acara Debat Kandidat Calon Ketua dan Wakil Ketua HMPS PAI 2024-2025. 

YOGYAKARTA | HARIAN7.COM – Regenerasi kepemimpinan untuk tercapainya pembaruan masih di pertahankan. Terbukti pada, Sabtu (16/12/2023) KPUM-F menyelenggarakan Debat Kandidat Calon Ketua dan Wakil Ketua HMPS PAI 2024-2025. 

Kegiatan yang di selenggarakan di Gedung Teatrikal P2B UIN Sunan Kalijaga ini dihadiri seluruh mahasiswa FITK.

Kandidat Ketua dan Wakil Ketua HMPS PAI terdiri dari 2 pasang calon yang berasal dari angkatan 2022. 

Baca Juga:  PMI Cilacap Berikan Layanan Ambulans Gratis Untuk Masyarakat

Kedua kandidat paslon menyampaikan visi dan misi unggulannya, paslon satu dengan visi “TERWUJUDNYA HMPS PAI FITK UIN SUNAN KALIJAGA SEBAGAI ORGANISASI BAGI MAHASISWA PAI UNTUK BEREKSPRESI DAN BERKREASI YANG BERASASKAN KEKELUARGAAN SERTA MENJUNJUNG TINGGI NILAI-NILAI KEMAHASISWAAN”.

Sementara untuk paslon dua dengan visi “TERWUJUDNYA MAHASISWA PAI YANG PRODUKTIF, KOLABORATIF DAN BERINTEGRITAS DENGAN BERDASAR KEPADA NILAI-NILAI KEISLAMAN”.

Debat berjalan dengan lancar dan keduanya saling beradu argumen terbaiknya tentang visi,misi,program kerja kepengurusan setahun kedepannya dan mahasiswa yang hadir juga diberikan kebebasan dalam bertanya kepada kandidat. Sempat terjadi kericuhan antara pendukung masing-masing paslon karena adanya pertanyaan dengan niatan untuk menjatuhkan visi dan misi antar paslon, tetapi pihak keamanan berhasil meredam emosi dari kedua paslon.

Baca Juga:  Saat Fit and Proper Test Komjen Sigit, Kapolri Pastikan Senior - Yunior Siap Kawal

Persyaratan pemilwa di kampus tahun ini dan tahun kemarin sangat berbeda dikarenakan pada tahun sekarang persyaratan paslon harus dari partai, sedangkan ditahun-tahun yang lalu tanpa adanya persyaratan seperti independen maupun dari non partai.

Baca Juga:  Siang Bolong Si Jago Merah Mengamuk Habiskan 3 Buah Bangunan

Debat tidak semata-mata sarana mencari kemenangan dan menjatuhkan lawan. Terbukti setelah debat berakhir, kedua kandidat berjabat tangan dan menampakkan senyuman.

(*) Ditulis oleh segenap Mahasiswa Pendidikan Agama Islam (PAI) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta semester 1.




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!