Resmi, Relawan Ganjar DGP8 di 19 Kecamatan se – Kabupaten Semarang Dideklarasikan

Relawan DGP8 Ganjar Pranowo saat mendeklarasikan dukungan untuk calon presiden 2024, yang diselenggarakan di rumah makan cikal gading Tuntang, Kabupaten Semarang, Minggu (12/2). (Foto : Andi Saputra/harian7.com).

UNGARAN  HARIAN7.COM – Sejumlah 19 Kecamatan yang berada di wilayah  Kabupaten Semarang mengadakan pengukuhan dan deklarasi pengurus relawan Dukungan Ganjar Pranowo Presiden RI ke Delapan (DGP8), acara tersebut dilaksanakan, di Rumah Makan Cikal Gading Tuntang, Minggu (12/2). 

Kegiatan tersebut dihadiri pengurus pusat, pengurus provinsi, jajaran, ketua Kabupaten sekitarnya, pengurus Kecamatan Sekabupaten Semarang dan total ada sejumlah 150 orang yang hadir. 

Ketua DPD DGP8 Kab Semarang, Gunadi mengatakan, Kegiatan hari ini juga sudah terkondisikan dan sudah bisa hadir semua bisa terbentuk kepengurusan semuanya harapannya di dalam kepengurusan di DGP8 bisa meramaikan atau mensosialisasikan prestasi pak Ganjar agar mendukung Pak Ganjar Pranowo, serta nantinya di Kabupaten Semarang supaya menjadi sentral yang ada di salah satu Jawa Tengah untuk bagian-bagian supaya berkembang dengan pesat. 

“Maka dari itu kita bertekad dengan teman-teman Kabupaten Semarang dibantu oleh masyarakat juga perlu motivasi juga dan dengan keadaan ini sukarelawan semua jadi kita belum pernah meminta bantuan pada eksternal organisasi sehingga bisa menciptakan suasana yang seperti ini mungkin untuk langkah-langkah berikutnya membuat kegiatan lagi dan diharapkan menjadi power poin yang ada di Kabupaten Semarang Itu bisa lebih menggeliat lebih,” ujarnya. 

“Kegiatan ini lebih besar untuk dukungan Pak Ganjar pranowo begitu mungkin yang bisa saya sampaikan mungkin ya sekali lagi kita ini di Kabupaten Semarang tidak ada bantuan sama sekali,” ucapnya. 

Ketua DPD DGP8 Jateng Subarno. (Foto : Andi Saputra/harian7.com).

Sementara itu, Ketua DPW DGP8 Jawa Tengah, Subarno menuturkan, akan selalu mencanangkan struktural dulu aja jadi tanpa struktural itu kan cuma sebatas mengklaim saja. Ada orangnya tidak, ada anggotanya tidak cuma simpatisan atau hanya orang yang suka, tapi bener-bener orang yang mau ikhlas menjadi relawan untuk berpartisipasi itu kontribusinya macam-macam dari finansial dari ide dan gagasan waktu tenaga itu kita serahkan kepada relawan khususnya di wilayah Kabupaten Semarang. 

“Itu kan barometernya nasional jadi kalau modal – modal suara dari Jawa Tengah itu sudah bulat tentu di luar apa dari Semarang atau di luar Jawa Tengah itu akan lebih mudah untuk untuk memenangkan Pak Ganjar di pemilu 2024.

Menurutnya, Kegiatan-kegiatan ini walaupun kita tahu pak Ganjar tidak pernah membetuk relawan, belum mendapat rekomendasi dari partai politik tapi kita yakin dengan kegiatan-kegiatan seperti ini sering melihat dan seperti ini menunjukkan bahwa DGP8 itu adalah relawan yang benar-benar ada dan nanti bisa menaikkan elektabilitas atau tidak. 

Para relawan DGP8 saat foto bersama. (Foto : Andi Saputra/harian7.com).

Dia menuturkan, Partai – partai besar bisa tahu sendiri partai yang mana yang diharapkan memberi rekomendasi capres, tapi kita mencoba untuk menghormati partai politik dan saya sendiri selalu mencanangkan kepada teman-teman di seluruh Jawa Tengah sesuai wilayah. 

“Saya tidak boleh menjelek-jelekkan atau mencela dan juga tidak boleh kita harus selalu sabar menunggu rekom dari partai politik,  kita harus selalu menunggu perintah dari partai-partai tersebut dan saya sangat yakin,” ujarnya. 

Dia menambahkan, Pak Ganjar sendiri orangnya sangat banyak prestasi dan selalu merakyat kira-kira seperti itu dan kegiatan relawan ini murni sendiri dan memang murni untuk relawan serta tidak ada kepentingan apapun di dalam organisasi ini.

“Tentunya saya kepengen negara ini berkelanjutan karena selama ini yang apa bisa dilihat yang cocok dengan Pak Jokowi meneruskan program-program dari Pak Jokowi berkelanjutan dengan baik otomatis harus harus yang lain hanya menawarkan perubahan apa Pak halnya juga akan bisa memberikan perubahan karena kita ingat bahwa,” pungkasnya. (Andi Saputra)