HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Harga Ikan di Pasar Kembangsari Naik Akibat Cuaca Buruk, Daya Beli Konsumen Lesu

Laporan: Muhamad Nuraeni

SALATIGA | HARIAN7.COM – Pasca cuaca buruk yang melanda, banyak para nelayan tradisional hampir dua pekan tidak bisa melaut lantaran cuaca yang ektream angin kencang yang menyebabkan gelombang tinggi.

Akibatnya harga ikan segar yang dijual di pasaran meningkat. Salah satu yang mengalami kenaikan di Pasar Kembangsari Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang.

Dampak kenaikan harga turut dirasakan para pedagan karena mengalami penurunan daya beli.

Salah satu pedagang bernama Tri Murni mengatakan jika dirinya resah dengan harga ikan yang meningkat saat ini. Menurutnya harga ikan segar saat ini meningkat hingga Rp 5 ribu per kilogram.

Baca Juga:  Gus Yasin Lepas 1083 Orang Pemudik Motor Kembali ke Jakarta

“Harga saat ini yang biasanya Rp 25 ribu per kilogram, sekarang mencapai Rp 30 ribu per kilogram,” kata Tri kepada harian7.com kamis (12/1/2023).

Tri menyebut kenaikan harga ini dirasakannya sejak awal tahun 2023. “Harga ini mulai naik sejak awal Januari 2023,” jelasnya.

Tri mengaku akibat cuaca buruk, pasokan ikan segar juga berkurang.

“Cuaca buruk ini membuat para nelayan takut melaut jadi ikan-ikan ini sekarang persediaannya jadi turun,” ucapnya.

Baca Juga:  Alhamdulillah.. Dua Hafidz Indonesia Raih Juara MHQ Tingkat MABIMS di Brunei

Dijelaskan Tri, harga ikan mujair dan nila per kilogram mencapai Rp 30 ribu, namun untuk harga udang per kilogram mencapai Rp 100 ribu.

“Kalau ikan naiknya Rp 5 ribu, namun kalau udang yang biasa Rp 60 ribu sekarang Rp 100 ribu per kilogram,” ungkapnya.

“Namun ada juga yang sampai Rp 120 ribu per kilogram,” tambahnya.

Tingginya kanaikan harga udang, ukuran udang juga sedikit lebih kecil dibandingkan sebelumnya. Selain itu, harga cumi-cumi juga mengalami penaikan harga mencapai Rp 10 ribu per kilogram.

Baca Juga:  Festival Tari Warak Ngendok 2019 Diikuti Ratusan Penari Untuk Acara Tradisi Dugderan

“Harga cumi-cumi dulu Rp 50 ribu per kilogram, sekarang mencapai Rp 60 ribu per kilogram,” paparnya.

Adanya kenaikan harga tersebut,  jumlah pembeli menurun bahkan sepi.

“Sudah sepi, pendapatan juga jadi menurun,”ungkapnya.

 Sementara itu, salah satu pembeli, Sumiyati warga Tengaran berharap agar harga ikan segera kembali normal.

“Kalau pengennya harga kembali normal kembali seperti dulu,” katanya.

Ia mengaku saat ini  mengurangi jumlah pembelian ikan akibat harga yang melambung tinggi.

“Saya kurangi jumlahnya namun saya tetap membeli ikan segar,”tuturnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

TERKINI

HIBURAN

SPORT

error: Content is protected !!