Akibat Hujan Deras Mengguyur Kabupaten Semarang, Tanah Longsor Timpa Rumah Warga dan Air Sungai Meluap

Lapoan: Arie Budi | Kontributor Ungaran

UNGARAN | HARIAN7.COM – Akibat hujan deras mengguyur Kabupaten Semarang dan sekitarnya. Dua rumah warga Dusun Pluwang RT 21 RW 07, Desa Pasekan , Kec Ambarawa tertimpa tanah longsor. Rumah tersebut milik Supriyanto dan Triyono.

Kejadian Rabu (4/1/2023) petang sekira pukul 18.00 wib. Material longsor juga menutup akses jalan di dusun tersebut.

Dalam peristiwa bencana alam itu, kerugian diperkirakan mencapai Rp 50 juta.

Babinsa Desa Pasekan,  Koramil 09/Ambarawa Kopka Deni Kristiyanto mengatakan, mendapati itu laporan masyarakat ia bersama Danramil,  Kapten Inf Sofyan Amirudin langsung ke lokasi kejadian.

Bersamaan juga turut membantu dilokasi Kapolsek Ambarawa AKP Abdul Mufid dan pemerintah setempat.

“Untuk penanganan menyingkirkan longsoran dengan menggunakan alat berat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab Semarang,”katanya, Rabu (4/1/2023).

Karena alat berat masih digunakan di wilayah Kec Sumowono maka  baru dibawa ke Pasekan Kamis, (05/01/2023) sekitar pukul 08.00 WIB. Selanjutnya, diteruskan kerja bakti bersama masyarakat Dusun Pluwang Desa Pasekan.

Selain tanah longsor, secara bersamaan di wilayah Desa Bejalen, Kec Ambarawa juga kebanjiran. Air yang meluap dari Sungai Bejalen di desa tersebut sempat menggenangi pemukiman warga, namun beberapa saat kemudian berhasil surut. 

“Saat hujan deras itu, air sungai dari Sungai Bejalen itu meluap dan sempat menggenangi rumah warga. Namun, sesaat kemudian hujan mereda, air langsung surut,” tandas Koko Qumarulloh, warga Bejalen.(*)