HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Cegah Berbagai Penyakit Berbahaya, Bupati Semarang Canangkan Bulan Imunisasi Anak Nasional

Laporan: Arie Budi | Kontributor Ungaran

UNGARAN,harian7.com – Bupati Semarang, H Ngesti Nugraha mencanangkan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Kabupaten Semarang di aula Kantor Kecamatan Bergas, Senin (27/6/2022) Siang.

Pencanangan ditandai dengan penetesan vaksin polio (oral polio vaccine/OPV) oleh Bupati Semarang kepada seorang balita. 

Ikut menyaksikan Ketua TP PKK Hj Peni Ngesti Nugraha, perwakilan Forkompinda, para Camat dan undangan lainnya.

Baca Juga:  Gelar Program Pelatihan, Baznas RI Ajak 30 Orang Calon Pengusaha Ayam Goreng di Kabupaten Semarang

Bupati Semarang saat sambutannya, mengimbau para ibu yang memiliki anak balita untuk mengikuti program imunisasi gratis dari Pemerintah ini.

 “ Diharapkan anak-anak Kita nanti dapat terhindar dari berbagai penyakit yang berbahaya,” kata H Ngesti Nugraha.

Kepala Dinas Kesehatan Dwi Syaiful Nur Hidayat melaporkan kegiatan BIAN bertujuan untuk menciptakan kekebalan populasi yang merata guna mencegah wabah penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I).

Baca Juga:  Merebaknya Virus Corona (Covid-19) Membawa Dampak Ekonomi & Sosial Yang Tinggi di Masyarakat

 “ Secara khusus BIAN ditujukan untuk mempertahankan bebas penyakit polio dan mengendalikan penyakit campak, rubella, difteri dan pertusis,” terangnya.

Sementara itu Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) dr Endah Indriarti menjelaskan imunisasi kejar untuk balita yang tertunda karena pandemi Covid-19 akan dilaksanakan mulai Juni 2022. Terdiri dari Kejar IPV (Polio Suntik) sebanyak 35.195 anak sasaran, Kejar OPV (imunisasi polio dengan tetes) untuk 16.134 balita sasaran dan Kejar DPT-HB-Hib untuk 4.264 balita. Sedangkan Imunisasi tambahan rubella campak untuk 63.156 balita diberikan pada Agustus-September mendatang. “Sudah siap 900 lebih vaksinator yang akan melayani di Posyandu, pos kesehatan desa dan tempat lain yang ditunjuk,” ujar Endah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

TERKINI

error: Content is protected !!