HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Jokowi Tinjau Vaksinasi Massal di Tanjung Mas Semarang

Presiden Jokowi saat meninjau vaksinasi massal di pelabuhan tanjung mas, Kota Semarang. 

Penulis : Andi Saputra | Editor : M.Nur

SEMARANG, Harian7.com – Usai melaksanakan peninjauan perkembangan pembangunan Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman di Kabupaten Purbalingga, Presiden RI Joko Widodo beserta rombongan mengecek pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (11/6).

Baca Juga:  Polisi Ungkap Isi Percakapan WAG KAMI Medan

Jokowi mengatakan Vaksinasi kali ini menyasar sebanyak 1.000 orang yang terdiri dari pekerja pelabuhan, masyarakat di sekitar pelabuhan, hingga warga difabel dan ditargetkan dalam satu minggu bisa memvaksin 4.000 orang.

“Pelabuhan Tanjung Emas memiliki tingkat aktivitas dan interaksi dan mobilitas yang sangat tinggi, mulai dari aktivitas bongkar muat, pergerakan kapal, pergerakan penumpang, hingga aktivitas petugas-petugas yang ada di pelabuhan,” ujarnya. 

Baca Juga:  Hadiri Hoegeng Awards 2024, Wamen ATR/Waka BPN Turut Apresiasi Polisi Teladan

Oleh karena itu, dia menuturkan, melalui pelaksanaan vaksinasi ini diharapkan dapat menciptakan kekebalan komunal sehingga mampu memberikan pelindungan bagi pekerja dan masyarakat sekitar pelabuhan.

“Kita harapkan adanya percepatan vaksinasi ini bisa melindungi para petugas, para pelayan publik, para  pekerja di Pelabuhan Tanjung Emas dan kita harapkan segera terjadi kekebalan komunal dan kita berharap semuanya, penyebaran Covid-19 bisa kita hambat dan kita hilangkan,” pungkasnya.

Baca Juga:  OJK Blokir Ratusan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Capai Rp 700 Miliar

Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam agenda ini di antaranya Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

SPORT

error: Content is protected !!