HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Sejumlah Mantan Napi Rutan Salatiga Gelar Bakti Sosial, Bagikan Nasi Gratis ke Masyarakat



Sebelum aksi sosial, foto bersama di depan Rutan Salatiga.


Penulis: Heru Santoso


SALATIGA, harian7.com – Maraknya isu negatif terkait dengan pelepasan narapidana (napi) melalui program asimilasi, sejumlah eks warga binaan Rutan Salatiga yang telah bebas menggelar bakti sosial dengan berbagi nasi kepada warga Salatiga, Sabtu (09/05/2020) sore.

Kepala Rutan Kota Salatiga Daniel Kristianto menyatakan, bahwa pihaknya memberikan apresiasi atas kegiatan bakti sosial ini. Pasalnya, aksi yang dilakukan ini merupakan inisiatif sendiri telan-tekan eks warga binaan tersebut. Langkahnya ini sebagai bentuk kepedulian dan etikad baik para eks warga binaan. Harapannya, dapat menjadi contoh eks warga binaan yang lain.

“Kami apresiasi aksi sosial dari para eks warga binaan Rutan Salatiga ini. Harapan kami, dapat menjadi contoh para eks warga binaan yang lainnya. Setelah bebas menjalani hukuman dan kembali ke tengah masyarakat, sudah seharusnya bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Salah satu bukti adalah menggelar bakti sosial ini,” Daniel K didampingi Humas Rutan Nuryadi kepada harian7.com, Sabtu (09/05/2020).

Baca Juga:  Bazar Impressa Temanggung, Begitu Digelar Jadi Rebutan Warga yang Kebetulan Melintas

Sementara itu, Kepala Pengamanan Rutan (KPR) Salatiga, Kumroji menambahkan, bahwa pihaknya berharap kegiatan ini mampu menunjukkan bahwa tidak semua eks warga binaan akan mengulangi perbuatan tindak pidana lagi setelah bebas dari hukuman.

“Di bulan Ramadhan yang juga dalam suasana pembatasan sosial lantaran pencegahan Covid-19 ini, hendaknya menjadi momentum perubahan diri bagi mereka yang telah bebas dari menjalani hukuman di penjara  dan saatnya melakukan hal-hal positif seperti ini bersama masyarakat, ” kata Kumroji.

Baca Juga:  Patroli Kamtibmas Pilkada 2024, Polda Jateng Pastikan Keamanan Salatiga di Masa Tenang

Sedangkan Arie Setia, salah satu eks warga binaan Rutan Salatiga mengungkapkan, bahwa dirinya prihatin dengan stigma negatif yang muncul di masyarakat terkait dengan pembebasan para napi melalui program asimilasi ini.

“Bakti sosial ini sebagai wujud rasa kepedulian kami terutama di bulan Ramadhan ini. Kami juga ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa kami bisa menjadi pribadi yang lebih baik setelah menjalani hukuman. Sebagai mantan napi yang menjalankan asimilasi ini terus dipantau dan dalam pengawasan petugas Rutan,” kata Arie.

Baca Juga:  Pilkades Desa Kecitran Berjalan Aman Terkendali, Gawat Setiono Unggul Dengan Perolehan 2121 Suara

Menurutnya, bakti sosial ini merupakan kesadaran pribadi mantan napi  untuk berbagi ditengah pandemi Covid-19. Kegiatan yang sudah direncanakan diantaranya bersih-bersih tempat ibadah di Kota Salatiga ini.

“Pesan saya, kepada rekan eks warga binaan lainnya dimanapun berada, mari kita tunjukkan bahwa penjara telah mengajarkan kita untuk menjadi manusia yang lebih berkualitas dan berperilaku lebih baik lagi setelah kita bebas,” pungkas Arie.

Pembagian nasi dilakukan dikawasan Bundaran Tamansari, Pasar Raya 1 & 2, Lapangan Pancasila,  Selasar Kartini, daerah perempatan Jetis, Jalan Pemotongan dan Jalan Patimura. Kemudian kepada pengayuh becak, ojek serta juru parkir.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!