HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA


Jalan Penghubung Obyek Wisata Selok Amblas Dan Longsor

Cilacap, Harian7.com – Akibat diguyur hujan dengan intensitas cukup tinggi selama 2 hari 1 malam Jalan alur E yang menghubungkan obyek wisata Gunung Selok dengan Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala, Cilacap, putus lantaran amblas sekitar 5 Meter dan longsor sekitar 20 Meter.

Bencana tanah longsor di jalur E antara HM 8 dan HM 10 pada Rabu (16/01/2019) terjadi sekitar pukul 23.30 WIB mengakibatkan jalan putus dan tidak bisa dilewati kendaraan maupun orang.

Baca Juga:  Hutan Gunung Lirliran Terbakar, Upaya Penanggulangan Melibatkan Semua Pihak

Sakum, penjaga rumah Bantai di Gunung Selok salah satu saksi mata mengatakan sekitar pukul 23.30 WIB dirinya akan pulang dari rumah Bantai ke Desa Karangbenda, namun Jalan penghubung sudah amblas dan longsor.

Baca Juga:  Korem 073/Makutarama Bersama Kementrian BUMN RI Gelar Pasar Murah dan Pengobatan Gratis

“Melihat hal tersebut, saya langsung melapor ke petugas obyek wisata Gunung Selok, pak Nyana,” katanya.

Dia menjelaskan, pada Kamis (17/01/2019) Sekitar pukul 06.30 WIB melaporkan hal tersebut ke Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Kebasen.

“saya sendiri langsung cek TKP dan di lokasi ada 4 orang yg sedang melihat yakni saudara Ambar dan kawan-kawan, petugas wisata Gunung Selok,” ungkapnya.

Baca Juga:  Berlangsung Meriah, Ratusan Anggota IIKK Korwilcam Suruh Ikuti Lomba Membuat Pincuk dan Takir dari Daun Pisang Serta Menyanyi Duet "Luka Disini"

Untuk sementara jalan ke arah wisata Gunung Selok ditutup, dan lokasi tanah longsor tersebut belum ditangani, baik secara manual maupun secara mekanik, karena tanah masih labil.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,” pungkasnya. (Rusmono)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!