HEADLINE

Dampak Covid – 19 , Pemerintah Kabupaten Semarang Berikan Bantuan Non Tunai, Ini Kriteria Masyarakat Yang Berhak Menerimanya

- Admin

Selasa, 21 April 2020 - 18:08

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rini Widiastuti ,S.H Kabid PPMKS Dinas Sosial saat di konfirmasi harian7.com di ruang kerjanya Kantor Dinas Sosial Kab. Semarang.

Laporan: Shodiq

Ungaran, harian7.com – Pemerintah Kabupaten Semarang melalui OPD Dinas Sosial alokasikan anggaran  kurang lebih 20 milyar. Adapun anggaran tersebut bersumber dari APBD tahun 2020. Sedangkan pengalokasiannya adalah untuk  pengadaan 100 ribu lebih paket bantuan non tunai yang akan di bagikan kepada warga terdampak Covid-19 selama 3 bulan  yakni April , Mei dan Juni tahun 2020.

Bantuan non tunai yang dilaksanakan secara swakelola oleh Dinsos tersebut  yaitu berupa  beras 10 kg  , gula pasir 1 kg  , minyak goreng 1 liter , telur 1/2 kg dan teh tubruk 2 bungkus.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Semarang, drg Muhammad Gunadi melalui Kepala Bidang Pelayanan Penyandang Masalah Sosial Rini Widiastuti ,S.H., saat di konfirmasi di ruang kerjanya,  Selasa (21/04/2020) siang mengatakan , bahwa    bantuan non tunai akan di berikan kepada masyarakat yang terdampak secara langsung maupun terdampak ekonomi.

” Bagi warga yang terdampak langsung yaitu berstatus ODP dan PDP dan terdampak tidak langsung yaitu kesulitan mencari nafkah , pedagang asongan  dan buruh harian lepas,” Katanya.

Lebih lanjut  Rini menjelaskan ” Bahwa sesuai  Permensos no.01 tahun 2013 tentang Bansos bagi korban bencana.  Kriteria penerima bantuan di lihat dari aspek ekonomi dan sosial  adalah sebagai berikut:
1.Akibat PHK
2.Warga mudik tidak
    berpenghasilan
3.Tidak bekerja
4.Calon pencari kerja
5.Pekerja informal
   (pedagang kecil , asongan,
    pelaku pariwisata),” Urai Rini Widiastuti dengan jelas.

Baca Juga:  JegBos Dilaunching, Siap Layani Hingga Ke Pelosok Desa dan Tawarkan Website Gratis Untuk Dijadikan Promosi Produk UMKM

Dia juga menginformasikan, bahwa Pemkab Semarang melalui Dinsos beberapa waktu lalu sudah memberikan bantuan paket 3300 paket non tunai di 1 Kelurahan Kecamatan Ungaran Timur dan 7 Desa di Kecamatan Ungaran Barat.

” 3300 paket sudah kita salurkan dan rencana 100 ribu lebih  paket non tunai yang akan kita berikan ke seluruh masyarakat terdampak Covid -19 di Kabupaten Semarang, ” infonya kepada harian7.com.

Sementara itu untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) Rini mengukapkan , bahwa itu merupakan bantuan Kemensos dan sampai saat ini  masih dalam pendataan warga penerima manfaat.

Baca Juga:  Sambut HUT ke-74 Bhayangkara, Polres Salatiga Gelar Pengajian dan Doa Bersama

” Untuk BLT 600 ribu perbulan selama 3 bukan April ,Mei dan Juni. Di kabupaten Semarang baru terdata 28 ribu dan ini masih di validasi biar tidak terjadi penerima doble,” ungkapnya.

Terpisah ,  Nono (37) warga Desa Bringin, Kecamatan Bringin,  salah satu warga terdampak tidak langsung pandemi Covid-19 kepada harian7.com  mengatakan, Dia berharap bantuan untuk segera di salurkan. Karena baginya bantuan itu sangat di butuhkan untuk meringankan beban hidup.

” Selama musim Corona ini  , setelah sekolah di liburkan saya sudah tidak bisa mencari nafkah lagi ,” kata Dia yang  sebelum musim pandemi Covid-19 ini berdagang mainan anak – anak di lingkungan sekolah. (*)

Berita Terkait

Wali Kota Salatiga Diterpa Interpelasi DPRD! Robby: “Saya Tidak Punya Kepentingan Apa-Apa Selain Ingin Kota Ini Menjadi Lebih Maju”
Dialog di Kampus Hayam Wuruk: Agustina Gaet Mahasiswa Undip dalam Agenda Pembangunan Semarang
Kecamatan Gladagsari Raih Juara Umum I, Wonosegoro Tunjukkan Taring di Ajang Perlombaan Kabupaten Boyolali
Sesosok Mayat Pria Ditemukan di Bantaran Kali Senjoyo, Warga Langsung Lapor Polisi
DLH Akan Tutup Outlet IPAL PT Duniatex, Limbah Pabrik Diduga Masih Cemari Sungai Kaligung
Satpol PP Salatiga Sisir Alun-Alun Pancasila, PKL Diimbau Tertib dan Pindah Lokasi
Bersama Dandim, Nina Turun: Sungai Benoyo Dibersihkan, Ekosistem Dipulihkan
Benteng Kecil Harapan Besar: Pemdes Sumberjo Realisasikan Dana Desa 2025 untuk Bangun TPT di Dusun Tempel

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 01:00

Wali Kota Salatiga Diterpa Interpelasi DPRD! Robby: “Saya Tidak Punya Kepentingan Apa-Apa Selain Ingin Kota Ini Menjadi Lebih Maju”

Jumat, 9 Mei 2025 - 21:35

Dialog di Kampus Hayam Wuruk: Agustina Gaet Mahasiswa Undip dalam Agenda Pembangunan Semarang

Jumat, 9 Mei 2025 - 20:53

Kecamatan Gladagsari Raih Juara Umum I, Wonosegoro Tunjukkan Taring di Ajang Perlombaan Kabupaten Boyolali

Jumat, 9 Mei 2025 - 19:38

Sesosok Mayat Pria Ditemukan di Bantaran Kali Senjoyo, Warga Langsung Lapor Polisi

Jumat, 9 Mei 2025 - 16:42

Satpol PP Salatiga Sisir Alun-Alun Pancasila, PKL Diimbau Tertib dan Pindah Lokasi

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:40

Bersama Dandim, Nina Turun: Sungai Benoyo Dibersihkan, Ekosistem Dipulihkan

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:25

Benteng Kecil Harapan Besar: Pemdes Sumberjo Realisasikan Dana Desa 2025 untuk Bangun TPT di Dusun Tempel

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:04

Skandal Tanah Rp 237 Miliar di Cilacap: Mantan Direktur BUMD Ditahan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!