Ramadhan Bolu Ubi Ungu Banyak Diminati, Harga Bahan Bakunya Stabil
Salatiga,harian7.com – Pada Bulan Ramadhan, harga ubi ungu di pasaran masih relatif murah. Harga komoditi ini bahkan diprediksi akan stabil hingga menjelang Lebaran pada Juni 2018 nanti.
“Harga ubi ungu masih stabil seperti biasanya yakni per kilo Rp 5000, tidak berpengaruh meski bulan puasa,” kata seorang nenek yang enggan menyebutkan namanya, pedagang singkong di pasar tradisional Pasar Raya I, saat di ajak bincang-bincang harian7Finance, Selasa (22/05/2018) pagi.
Ia menambahkan, meski saat Puasa umat Muslim menjadikan ubi ungu sebagai salah satu bahan pangan pembuatan kolak, namun ia meyakini bahwa harga komoditi ini takkan melejit terlalu tinggi karena saat Ramadhan permintaan ubi justru anjlok.
Terpisah, harian7finance berbincang kepada salah satu pembeli ubi, dia adalah Lia, menurutnya harga ubi tidak naik meski bulan Ramadhan.”Harga ubi masih stabil mbak, tidak ada kenaikan. Masih biasa, yakni antara Rp 4000 sampai Rp 5000 per kg-nya, tergantung besar kecilnya,”kata Lia.
Ketika di tanya harian7finance kok belanja ubinya banyak sekali, ibu rumah tangga ini mengatakan jika ubi dijadikan bahan baku pembuatan bolu. Karena sudah lama ia berdagang bolu ubi.
“Saya buat bolu mbak, jadi belinya harus banyak agar tidak bolak balik kepasar,”katanya.
Apasih itu bolu, bolu adalah jenis kue yang paling mudah dibuat dengan aneka bahan, salah satunya ubi ungu. Bolu ubi ungu bisa dibuat dengan kukus atau panggang, dan keduanya terasa lembut dan cantik dengan warna ungu alami.
Caranya mengolah seperti apa, Lia menjawab, sebelum dicampurkan dalam adonan, ubi ungu bisa dikukus terlebih dahulu agar teksturnya lunak dan lebih mudah dihaluskan.
“Dengan begitu, ubi ungu juga akan lebih mudah menyatu dengan adonan bolu. Atau, ubi ungu juga bisa diserut saja supaya muncul tekstur saat bolunya matang,”ujar Lia.
Saat bulan Ramadhan apakah banyak peminatnya, Lia mengaku di bulan Ramadhan justru permintaan pembeli naik. Biasanya cukup 15 kg bahan baku ubi ungu, di bulan Ramadhan ini mencapai 25 kg bahan baku yang di butuhkan untuk pembuatan bolu.
“Alhamdulillah pada bulan Ramadhan permintaan pembeli bolu justru meningkat mbak,”tutur Lia menutup perbincanganya dengah harian7finance.(Muza)
Tinggalkan Balasan