HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Turut Berperan Aktif Dalam Penanganan Covid-19, Anggota TNI dan Polri Terima Penghargaan Dari Wali Kota Salatiga

Foto bersama usai penyerahan penghargaan.

Laporan: Bang Nur

SALATIGA,harian7.com – Memasuki tahun ketiga pandemi COVID-19, tuntutan akan penguatan peran dan sinergi dari berbagai pihak masih perlu untuk dioptimalkan. Terlebih waktu – waktu terakhir ini, dimana kasus positif COVID-19 kembali mengalami peningkatan. Demikian disampaikan Wali Kota Salatiga, H Yuliyanto SE MM, saat memberikan sambutan dalam Apel Luar biasa, di halaman Pemkot setempat, Senin, (21/2/2022).

Pada Apel Luar Biasa tersebut, Wali Kota juga menyerahkan penghargaan kepada tenaga kesehatan, yang tergabung dalam satgas penanganan Covid-19 di wilayah kota Salatiga, diantaranya anggota Babinsa Kodim 0714/Salatiga dan Anggota Polres Salatiga.

Penghargaan diserahkan secara simbolis kepada dr. Indriyana Dwi Astuti (Kepala Puskemas Kalicacing), Sertu Muslih (Babinsa Kecandran), Sertu Romdon (Babinsa Kelurahan Mangunsari), dan 15 anggota Polres Salatiga.

Baca Juga:  Pangdam IV/Diponegoro Pimpin PAM VVIP Kunker Presiden RI di Yogyakarta

Saat penyerahan turut didampingi Dandim 0714/ Salatiga Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si, Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana, S.H., S.I.K., M.Si serta Forkopimda Salatiga.

Yuliyanto menuturkan, masih adanya tantangan saat ini  yang perlu untuk kita selesaikan bersama diantaranya, perilaku masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan maupun dukungan masyarakat dalam pelaksanaan 3T (Testing, Tracing, Treatment) yang belum optimal.

“Pemerintah pusat telah memutuskan jika ini ditetapkan sebagai endemi. Menyikapi hal tersebut, Pemkot Salatiga lantas menyusun Road Map Strategi Transisi dari Pandemi Menuju Endemi,”terang Yuliyanto.

Baca Juga:  Karnaval Budaya Desa Ketanggung: Tradisi Baru yang Mengundang Tanya

Dimana strategi tersebut meliputi pemantapan regulasi, komunikasi, informasi, dan edukasi, implementasi 3T , pemenuhan 5M, pemberlakukan pembatasan kegiatan. pemantauan kasus COVID-19 berbasis wilayah terkecil, penanganan dampak sosial, ekonomi, dan budaya,  vaksinasi, serta monitoring dan evaluasi terpadu.

“Road map tersebut saya minta supaya dapat kita jadikan sebagai acuan bersama, supaya masa transisi dapat berjalan dengan baik dan lancar. Dukung setiap inovasi yang digulirkan baik di bidang kesehatan, ekonomi, pendidikan, sosial budaya, dan lain sebagainya, mengingat pandemi telah berdampak pada hampir semua sektor,”ungkapnya.

Yuliyanto berharap agar semua elemen harus sepakat, harus satu visi, supaya derajat kesehatan masyarakat yang merupakan pilar utama pendukung terselenggaranya pembangunan, dapat terwujud secara maksimal.

Baca Juga:  Duh! Perempuan Muda Jadi Korban Penusukan Misterius di Salatiga Saat Antar Teman, Begini Kronologinya

Sementara, Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si, mengatakan, peran Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan tenaga kesehatan sangat membantu dalam penanganan Covid-19. Harapannya, dengan pemberian penghargaan itu bisa menambah semangat dan dedikasi dalam penanganan Covid-19.

“Kedepan tugas kita belum selesai, karena ada varian Omicron. Tentunya dedikasi dari Babinsa, Bhabinkamtibmas dan tenaga kesehatan sangat dibutuhkan, sehingga penanganan Covid-19 di Kota Salatiga ini bisa terlaksana dengan baik, dan angkanya Insya Allah semakin menurun.”

“Jaga kesehatan rekan-rekan, kekompakan, sehingga kita dapat berbakti, berdarma kepada masyarakat dalam rangka penanganan Covid-19,”ungkap Dandim.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

HIBURAN

SPORT

error: Content is protected !!