HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Tingkatkan Daya Saing Produk Halal di Pasar Global, Wapres Minta Pelaku Ekonomi dan Keuangan Syariah Indonesia Perkuat Kerjasama Internasional

Wapres Ma’ruf Amin saat menghadiri Pembukaan Kongres Halal Internasional Tahun 2022, di Bangka Belitung, Selasa (14/06/2022). (Foto: BPMI Setwapres)


JAKARTA,harian7.com – Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf
Amin meminta pelaku ekonomi dan keuangan syariah Indonesia memperkuat kerja
sama internasional untuk meningkatkan daya saing produk halal di pasar global.


“Saya mengundang para pelaku ekonomi dan keuangan syariah
Indonesia untuk memperkokoh kerja sama yang saling menguntungkan dengan
negara-negara sahabat, dalam pengembangan industri halal, pariwisata halal,
serta bisnis halal lainnya,” ujar Wapres pada Pembukaan Kongres Halal
Internasional 2022, Selasa (14/06/2022), di Ballroom Novotel Bangka, Novotel
Hotel and Convention Centre, Pangkalan Baru, Kepulauan Bangka Belitung.


Wapres menilai, sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim
terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar sebagai pasar produk halal.
Berdasarkan Laporan Ekonomi dan Keuangan Syariah Tahun 2021 yang diterbitkan
oleh Bank Indonesia (BI) pangsa sektor prioritas dalam mata rantai ekonomi
halal terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia meningkat menjadi 25,4
persen, dengan kontribusi tertinggi dari sektor pertanian, diikuti makanan
halal, pariwisata ramah muslim, dan fesyen muslim.


“Pada tahun 2022 ini, dengan penanganan COVID-19 yang jauh lebih
baik, diharapkan perekonomian akan berlari lebih kencang, termasuk sektor
halal. Momentum ini harus dijaga dan dimanfaatkan, sehingga kita dapat
merealisasikan target Indonesia menjadi pusat industri halal dunia pada tahun
2024,” ujarnya.


Lebih lanjut, Wapres juga menekankan pentingnya penguatan sinergi
dan kolaborasi antarlembaga yang menangani ekonomi dan keuangan syariah
Indonesia.


“Kerja sama dan kolaborasi harus diperkuat. Ego sektoral harus
kita hilangkan. Kita berada di dalam kapal yang sama menuju cita-cita yang
sama,” tuturnya.


Mengakhiri sambutannya, Wapres juga menekankan pentingnya
sertifikasi produk halal untuk meningkatkan daya saing ekspor produk Indonesia
ke negara lain, terutama anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).


“Kewajiban sertifikasi halal juga akan memberikan nilai tambah
dalam rantai pasok halal, sehingga meningkatkan daya saing ekspor produk
Indonesia, utamanya ke negara-negara OKI,” pungkasnya.


Turut hadir pada kesempatan tersebut Penjabat Gubernur Kepulauan
Bangka Belitung Ridwan Djamaluddin, Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia
(MUI) Marsudi Syuhud, Deputi Gubernur BI Juda Agung, Ketua MUI Provinsi Bangka
Belitung Zayadi, serta peserta Kongres Halal Internasional Tahun 2022.(Yuan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!