HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Jalur Alternatif Rowokele-Sempor Ambrol Sepanjang 30 Meter, 11 Warga Diungsikan

 

Istimewa

Laporan: Iwan Setiawan

KEBUMEN,harian7.com – Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kecamatan Rowokele menyebabkan jalur alternatif penghubung Kecamatan Rowokele dengan Kecamatan Sempor longsor.

Longsor terjadi sekira pukul 13.50 WIB, tepatnya di Dukuh Lurakarsa, Desa Giyanti Kecamatan Rowokele, Kabupaten Kebumen, Minggu (13/11/2022).

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu namun untuk sementara jalur ditutup. Selain itu tiga anggota keluarga harus diungsikan ke tempat yang lebih aman,” jelas Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha.

Baca Juga:  Menghormati Sang Pahlawan: Patung dr. Cipto Mangunkusumo Dikawal dalam Kirab Budaya

“Sementara jalan di tutup. Kendaraan roda empat tidak bisa lewat, sedangkan roda dua masih bisa lewat tapi harus berhati-hati,” katanya.

Dikatakan Aiptu Catur, ada 3 rumah warga yang ada tepat di bawahnya, penghuninya harus diungsikan ke rumah warga. Total 11 warga yang harus diungsikan karena tidak memungkinkan jika harus bertahan di rumahnya.

Baca Juga:  Gembrang, Plafon Aula Balai Desa Lengkong Banjarnegara Runtuh, Arep Kepriw Lur?

“Longsor bermula dari retakan tanah tebing setinggi kurang lebih 25 Meter yang diakibatkan dari hujan lebat beberapa waktu terakhir,” imbuhnya.

Sekira pukul 13.50 WIB, jalan alternatif penghubung Kecamatan Rowokele dengan Kecamatan Sempor ambrol sepanjang kurang lebih 30 Meter.

Baca Juga:  Cegah Penyeberan Covid-19, Bupati Way Kanan Bersama TP-PKK Bagikan Masker

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat Kebumen agar selalu waspada. Terutama warga yang tinggal di daerah rawan longsor ataupun banjir untuk selalu meningkatkan Kewaspadaan terhadap bencana alam,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!