Masih 10 Persen Warga Yang Pikir Pikir Akan Ganti Rugi Pelepasan Hak Atas Tanah Untuk KIC

Pewarta : Rusmono|Kaperwil Jateng

Editor     : Abdurrochman

CILACAP, Harian7.com – Pembayaran tahap III kepemilikan hak atas lahan bagi warga desa Menganti dan warga Kelurahan Mertasinga Kabupaten Cilacap masih dilaksanakan. Pembayaran pelepasan hak atas tanah tahap III ini kembali dilakukan di Pendopo Desa Menganti, Rabu (25/01/2023). 

Sebelumnya pada tahap II pembayaran terdapat 131 orang warga yang sudah menerima dan sepakat, namun hari ini jumlah yang setuju dan mau menerima sepertinya menambah.

Hal itu disampaikan Karsono Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Cilacap yang juga selaku Ketua Pelaksana Pengadaan Tanah.

Disela kegiatan, Karsono menyampaikan, bahwa melalui beberapa tahap pembayaran, dan untuk hari ini memasuki tahap ketiga kalinya.

“Untuk hari ini jumlah warga pemilik lahan yang menerima pembayaran sebanyak 162 orang, dan terdiri dari 16 warga Kelurahan Mertasinga, serta 146 warga Desa Menganti,” katanya.

Alhamdulilah, lanjutnya semuanya berjalan lancar, dan kami masih terus melakukan pembayaran lagi, dan terakhir nanti Insya Alloh pada tanggal 2 Februari 2023 terhitung 14 hari kerja.

“Jadi untuk warga yang tentunya belum memberi persetujuan hari ini baik warga Kelurahan Mertasinga maupun warga Desa Menganti, silahkan datang ke kantor. Kami tetap melayani persetujuan untuk selanjutnya minta kepada pihak KIC agar segera melakukan pembayaran sesi berikut,” ujar Karsono.

Karsono menyebut bahwa warga sepakat dan menerima sudah mencapai 90 persen itu artinya 10 persen warga masih dibilang pikir-pikir. Untuk tahap ini ada penerima tertinggi yakni salah satu warga yang menerima pembayaran mencapai Rp. 2 miliar lebih. 

“Sistem pembayaran kami lakukan secara tunai atau langsung melalui Bank BPD Jateng, tanpa ada potongan nilai sepeser pun,” tegasnya. 

Terimakasih tentu saya sampaikan kepada masyarakat Desa Menganti dan warga Kelurahan Mertasinga khususnya, yang mana telah merelakan tanahnya untuk pembangunan kawasan industri (KIC) Cilacap. 

“Saya berharap agar masyarakat menyetujui adanya pembangunan KIC yang dimaksud. Semoga uang yang diterima bermanfaat untuk digunakan dalam hal-hal yang positif, sehingga menjadi berkah guna menunjang kebutuhan keluarga,” pungkasnya. (*)