Sebanyak 900 Lebih Siswa-Siswi TK dan KB se Kecamatan Candimulyo Mengikuti Manasik Haji Kecil 2024
![]() |
Para peserta manasik haji kecil ketika melaksanakan rangkaian ibadah. |
MAGELANG | HARIAN7.COM – Sebanyak 908 (Sembilan ratus delapan) anak dari Taman Kanak -Kanak (TK) dan Kelompok Belajar (KB) di wilayah Kecamatan Candimulyo Kabupaten Magelang, mengikuti Peragaan Manasik Haji Kecil 2024 di Lapangan Soedarto Desa Tegalsari, Kecamatan Candimulyo, Kabupaten Magelang yang digelar oleh SD Islam plus Salsabila Al Iksan bersama PKG Melati Kecamatan Candimulyo pada, Sabtu (20/1/2024).
Hadir dalam kesempatan ini, Kordinator Wilayah (Korwil) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kecamatan Candimulyo Susiawan, S.Pd., M.M.Pd., Perwakilan pengurus Yayasan Silaturahim Pecinta Anak Indonesia (SPAI) H. Wuntat Wawan Sembodo, S.Ag, Bunda Paud Kecamatan Candimulyo Esti Kasturi, S.Pd., Forpincam Candimulyo yaitu Camat Candimulyo, Kapolsek Candimulyo, Danramil 11/Candimulyo, Kepala Desa Tegalsari Edi Gunarto, S.Pd., dan para guru maupun ustad pembimbing serta orang tua murid.
Acara Manasik Haji Kecil 2024 ini dibuka oleh Camat Candimulyo Ir. Joga Susilo dengan ditandai pelepasan balon udara, Acara ini sudah merupakan agenda rutin setiap tahun yang digelar oleh SD Islam plus Salsabila Al Iksan bersama PKG Melati Kecamatan Candimulyo.
Kegiatan manasik haji bagi anak usia dini, merupakan salah satu upaya dasar dalam rangka pembelajaran Rukun Islam yang Ke-5. Yakni menjadi kewajiban bagi setiap muslim untuk bisa melaksanakan ibadah haji yang sebenarnya.
Ketua Panitia Pelaksanaan Dani Toha Syorof, mengatakan, kegiatan ini sebagai komitmen bahwasanya SD Islam plus Salsabila itu bukan hanya milik yayasan saja.
“Tapi milik semuanya, dan bahkan untuk membuktikan itu anak-anak dari TK kita ajak kerjasama dengan semua wali murid untuk melaksanakan Acara manasik haji kecil tahun 2024 ini,” ujarnya.
Sebelum acara manasik haji untuk anak-anak dimulai, para peserta mendengarkan cerita Nabi Ibrahim yang disampaikan pengurus Yayasan Silaturahim Pecinta Anak Indonesia (SPAI) H. Wuntat Wawan Sembodo, S.Ag.
Sementara, Korwil Disdikbud Candimulyo Susiawan, S.Pd., MM.Pd., mengatakan jika kegiatan ini dalam rangka untuk mengenalkan kegiatan manasik haji kepada anak ini guna menanamkan nilai – nilai islami sejak dini dan mewujudkan anak Indonesia yang berakhlakul karimah.
“Harapan kami kegiatan ini bisa terekam di pikiran anak-anak sehingga nantinya mereka bisa melaksanakan rukun Islam yang ke lima yaitu ibadah haji yang sebenarnya sedini mungkin,” harap Susiawan.
Antusias anak – anak sangat luar biasa dalam mengikuti manasik haji ini, meskipun panasnya sengatan mentari tak menyurutkan semangat ratusan anak untuk mengikuti kegiatan sampai selesai.
Manasik haji ini dibagi menjadi 10 (sepuluh) kloter, anak – anak tampak menggunakan pakaian layaknya orang berihram, berwarna putih-putih dan memperagakan urut-urutan rangkaian ibadah haji seperti melakukan lempar jumrah atau lontar jumrah yang merupakan bagian dari ibadah haji serta Tawaf adalah kegiatan mengelilingi Ka’bah.
Tinggalkan Balasan