Kabar Gembira ! Bupati Banyumas Undang KWB, Apa Alasannya?
Editor. : Abdurrochman
BANYUMAS, Harian7.com – Pengusaha yang tergabung dalam Komunitas Wedding Banyumas (KWB) diundang Bupati Banyumas guna mencari solusi terkait hajatan di masa pandemi Covid-19.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Banyumas lr.Achmad Husein, Ketua KWB Makmur Widodo serta undangan lainnya kegiatan dilaksanakan di Pendopo sipanji Banyumas, Jumat (10/09).
Bupati Banyumas lr.Achmad Husein mengatakan, bahwa untuk memcari solusi bersama merealisasikan satu desa satu Wedding Organizer (WO) dengan cara melibatkan Satgas Covid-19 di setiap wilayahnya.
“Mengenai kapasitas orang kondangan dalam ruangan silahkan diproses saja, yang kondangan dan yang mbarang gawe (yang hajatan) itu tetap sehat dan selamat, dan tetep patuhi prokes,” tegasnya.
Sementara, Ketua KWB, Makmur Widodo mengatakan, bahwa Bapak Bupati sudah memberi lampu hijau. Saya akan melanjutkan konsep satu desa satu WO yang bekerja sama dengan satgas Covid-19 serta memberikan sosialisasikan di tingkat Kecamatan.
“Dari Kecamatan akan mengundang perwakilan Desa/Kelurahan untuk menghadiri acara tersebut,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kabag Kesra Setda Banyumas, Suwondo Geni mengatakan, bahwa pelatihan program satu desa satu WO direncanakan bakal dimulai pekan depan berakhir sampai bulan september. Dimulai dari wilayah Kecamatan eks Kawedanan Ajibarang, Sumpiuh, Banyumas, dan Jatilawang.
“Jika pesertanya lebih dari 70 orang maka, dibuat dua sesi, nantinya setiap satu desa bakal punya satu WO, dan peserta akan mendapat sertifikat WO. Hal itu baru Kabupaten Banyumas saja yang melakukan,” ungkapnya.
Menurutnya, bahwa materi pelatihan bukan hanya soal pengaturan hajatan saja, nanti bakal diberikan materi soal mengatur kegiatan adat istiadat, seperti acara 17an, mengatur tata tempat, perizinan, dan mengatur acara di lapangan.
“Untuk pelaksanaan hajatan, khususnya di desa-desa masih berjalan apa adanya. Dengan adanya WO di desa, diharapkan protokol kesehatan yang ketat dan juga pengaturan acara hajatan yang baik bisa diterapkan,” pungkasnya. (*)
Tinggalkan Balasan