HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Pemkab Purbalingga Prioritaskan Vaksinasi Untuk Anak-Anak

Pewarta : Wahyudin
Editor.    : Abdurrochman


PURBALINGGA, Harian7 com
– Merebaknya kasus penularan Covid-19 pada anak-anak  beberapa waktu terakhir ini, membuat Satgas Covid-19 Kabupaten Purbalingga, dan berbagai pihak terkait lainnya khususnya Dinas Kesehatan memprioritaskan sasaran vaksinasi kepada anak-anak.

Hal tersebut dilakukan untuk memutus penyebaran Covid-19 fase sekolah. Salah satunya seperti yang dilakukan SMP Negeri 2 Kejobong, Kecamatan Kejobong, Kabupaten Purbalingga.

Baca Juga:  Pentingnya Solidaritas dalam Kehidupan Manusia, Ini Yang di Lakukan Polwan Polres Semarang saat Suami Rekanya Sakit

Sebanyak 200 siswa kelas 8 dan 9 sekolah tersebut, Rabu (22/09) telah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama dari tim vaksinasi Puskesmas Kejobong yang dipimpin dr Dyah Kurniasih.

Menurut dr Dyah, bahwa vaksinasi ini dimaksudkan agar angka percepatan vaksinasi pada berbagai kelompok dapat segera tercapai, termasuk kepada anak-anak usia sekolah umur 12-17 tahun.

“Anak-anak turut menjadi prioritas apalagi tadinya akan dilaksanakan uji coba pembelajaran tatap muka, namun saat ini ditunda kembali karena adanya temuan yang mencengangkan yaitu sebanyak 151 siswa dari 2 SMP di Mrebet ditemukan positif,” kata dr Diah memaparkan.

Baca Juga:  Operasi Judi Online Beromset Rp 15 Miliar Dibongkar Bareskrim Polri, Sembilan Tersangka Dilimpahkan ke Kejari Kota Semarang

Demi menunjang ketertiban dalam pelaksanaannya, lanjutnya serta tetap mematuhi protokol kesehatan kegiatan ini turut mendapat atensi baik dari pihak sekolah maupun TNI-Polri.

Sementara, Babinsa dari Koramil 07/Kejobong, Serka Sri Waluya yang turut memantau pelaksanaan vaksinasi ini mengungkapkan keprihatinannya dengan temuan yang baru saja terjadi meski bukan di wilayah binaaanya.

Baca Juga:  Breaking News: Selama Dua Jam, Api Yang Melalap Pasar Blabak Baru Bisa Dipadamkan

“Kasihan anak-anak telah rindu dengan bangku sekolahnya secara luring, harapannya dengan vaksinasi ini herd immunity mereka segera terbentuk, sehingga dapat terbebas dari ancaman Covid-19 dengan harapan dapat melaksanakan pembelajaran tatap muka,” harap Serka Sri Waluya. (*) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!