Mobil Pengangkut Air Bersih Masuk Jurang di Pengadegan

- Admin

Selasa, 3 Oktober 2023 - 17:25

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Wahyudin

ADVERTISEMENT

 


SCROLL TO RESUME CONTENT

PURBALINGGA | HARIAN7.COM – Kecelakaan  tunggal menimpa  mobil bermuatan toren berisi air bersih di ruas jalan Desa Karangjoho, Kecamatan Pengadegan, Kabupaten Purbalingga, Senin (2/10/2023) malam. Mobil tidak kuat menanjak kemudian terguling dan masuk jurang.

Kapolsek Pengadegan Iptu Wahyudi saat memberikan keterangan mengatakan kendaraan yang mengalami kecelakaan yaitu mobil jenis pikap Merk Suzuki Futura bernomor polisi G-1802-RD. Mobil bermuatan dua buah toren berisi 2000 liter air. 

Baca Juga:  7.660 Atlet Ramaikan Forda Tingkat Jateng

“Tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan tunggal tersebut. Pengemudi mengalami luka ringan namun kendaraan mengalami kerusakan dan dibutuhkan evakuasi,” jelas kapolsek.

Dari data mobil dikemudikan Juli warga Desa Pengadegan, Kecamatan Pengadegan, Kabupaten Purbalingga. Saat kejadian mobil sedang mengangkut air bersih untuk disalurkan kepada warga di Desa Karangjoho.

“Mobil tersebut habis mengambil air di sumur bor Dusun Karangmoncol Desa Pengadegan hendak disalurkan ke warga di Desa Karangjoho,” ungkap Kapolsek.

Baca Juga:  Sempat Terpuruk Karena Pandemi, UMKM Sirup Daun Kersen Asal Kendal Bangkit Berkat Lapak Ganjar

Berdasarkan keterangan pengemudi saat melintas di jalan raya Desa Karangjoho yang posisinya menanjak, mobil tidak kuat. Kemudian berjalan mundur dan terguling ke jurang sedalam 10 meter. Sebelum mobil masuk jurang pengemudi terlebih dahulu keluar dari kendaraan.

Polisi dari Polsek Pengadegan yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi. Kemudian polisi bersama warga membantu evakuasi kendaraan. Mobil  dapat dievakuasi dengan bantuan truk derek yang didatangkan ke lokasi.

Baca Juga:  Polemik Penggunaan Gas Air Mata, Para Ahli Sebut Dalam Skala Tertinggi Pun Tidak Mematikan

“Setelah berlangsung beberapa jam proses evakuasi selesai dan kendaraan dapat dievakuasi dari lokasi,” ungkapnya.

Kapolsek mengimbau kepada pengendara agar berhati-hati saat melintas di jalur tanjakan apalagi membawa muatan berat. Hal itu agar peristiwa serupa tidak terulang kembali.

Berita Terkait

Warga Leyangan Geger, Jenazah Bayi Ditemukan di Area Pemakaman Umum Usai Pengajian
Truk Terguling di Tanah Putih Semarang, Pemotor Tewas Tertimpa Muatan
Bupati Gelontorkan Bantuan Dana Hibah Daerah Sebesar Rp 23,8 Miliar
HEBOH! Sutrisno Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Cari Rosok di Barukan
SMK Dr. Soetomo Cilacap Buka PPDB, Siapkan Generasi Muda Berkompeten
Berangkat Takziah, 11 Orang Meninggal Dunia dan 6 Lainya Luka Parah Setelah Mobil yang Ditumpangi Tertabrak Tronton 
Membandel! Investor New Celosia Tak Gubris Teguran, DPRD Minta Pembangunan Dihentikan
Angin Kencang Hantam Gunung Tumpeng! Lima Rumah dan Kantor Desa Rusak, Kerugian Capai Jutaan Rupiah

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 10:46

Warga Leyangan Geger, Jenazah Bayi Ditemukan di Area Pemakaman Umum Usai Pengajian

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:39

Bupati Gelontorkan Bantuan Dana Hibah Daerah Sebesar Rp 23,8 Miliar

Rabu, 7 Mei 2025 - 23:56

HEBOH! Sutrisno Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Cari Rosok di Barukan

Rabu, 7 Mei 2025 - 19:42

SMK Dr. Soetomo Cilacap Buka PPDB, Siapkan Generasi Muda Berkompeten

Rabu, 7 Mei 2025 - 15:40

Berangkat Takziah, 11 Orang Meninggal Dunia dan 6 Lainya Luka Parah Setelah Mobil yang Ditumpangi Tertabrak Tronton 

Rabu, 7 Mei 2025 - 03:27

Membandel! Investor New Celosia Tak Gubris Teguran, DPRD Minta Pembangunan Dihentikan

Selasa, 6 Mei 2025 - 22:06

Angin Kencang Hantam Gunung Tumpeng! Lima Rumah dan Kantor Desa Rusak, Kerugian Capai Jutaan Rupiah

Selasa, 6 Mei 2025 - 14:37

Tragis! Bocah 8 Tahun Terseret Arus Selokan, Kapolres Bantul Turun Langsung ke Lokasi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!