HARIAN 7

JENDELA INFORMASI DAN MITRA BISNIS ANDA

Ratusan Emak-emak di Banjarnegara Bawa Alat Dapur Tolak Kenaikan Harga BBM, Sudah Jatuh Terhimpit Tangga

 

Istimewa

Laporan: Iwan Setiawan

BANJARNEGARA,harian7.com – Ratusan emak-emak berkumpul di perempatan lampu merah Sumampir Kabupeten Banjarnegara untuk melakukan protes terhadap kenaikan harga BBM bersubsidi, Sabtu (10/09/2022) pagi.

Ratusan Emak-emak merupakan kader dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kabupaten Banjarnegara, mereka datang dengan membawa peralatan masak berupa panci, embar, bahkan nampan.

Baca Juga:  Pemkab Jepara Mulai Ukur Produktivitas Naker di Perusahaan

Selain ratusan Emak-emak Hadir pula dalam aksi Tri Mulyantoro anggota DPRD Jateng dari Fraksi PKS, Dedi Suromli, Nurin, Pujo Hardiansah Anggota  DPRD Banjarnegara dari Fraksi PKS.

Di sela kegiatan Tri Mulyantoro mengatakan bahwa,Kegiatan hari ini adalah bentuk empati PKS kepada masyarakat yang merasakan kenaikan BBM, karena dengan naiknya BBM berimbas kepada kenaikan harga harga barang kebutuhan, biaya transportasi dan  biaya lainnya.

Baca Juga:  Pawai Karnaval HUT Ke-74 Kemerdekaan RI di Karang Duwet Meriah, Masing-Masing Peserta Unjuk Kebolehan

Istimewa

 

“Pemerintah tidak peduli dengan keadaan masyarakat, setelah 2 tahun lebih dilanda covid-19, perekonomian terpuruk, kemudian merasakan kenaikan dan langkanya minyak goreng, sekarang dihantam dengan kenaikan BBM. Ibarat pepatah sudah jatuh terhimpit tangga,” jelas Tri Mulyantoro.

Sementara di tempat sama Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengatakan bahwa, telah menerjunkan sekitar 100 personil dari Polres Banjarnegara untuk mengamankan jalanya aksi demo yang di lakukan Emak-emak dari kader PKS.

Baca Juga:  Masyarakat Kebumen Apresiasi 'Kancil Ngapak' Yang Sangat Bermanfaat

“Silahkan untuk menyampaikan pendapat baik melalui tulisan maupun poster yang penting dilakukan secara tertib dan tidak mengganggu arus lalulintas. Kita akan kawal kegiatan ini sampai selesai,” pungkasnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!